Kunjungi TKP Meninggalnya Iwan Budi Paulus, LPSK Temukan Sepucuk Surat dari Sang Anak, Isinya Bikin Haru

Surat itu ditulis putri sulung Iwan Budi, Theresia Alvita Saraswati atau Saras,

Ronald Seger Prabowo
Jum'at, 30 September 2022 | 20:26 WIB
Kunjungi TKP Meninggalnya Iwan Budi Paulus, LPSK Temukan Sepucuk Surat dari Sang Anak, Isinya Bikin Haru
Kunjungi TKP Meninggalnya Iwan Budi Paulus, LPSK Temukan Sepucuk Surat dari Sang Anak, Isinya Bikin Haru. [dok]

Pa, sekarang tidurlah dengan kedamaian abadi bersama Bapa di Surga. Tinggalkanlah semua perkara dunia fana dan ingatlah saja kenangan bahagia keluarga kita. Kami akan belajar untuk ikhlas pa...

Saat ini tanda bukti cinta kasih kami untuk papa hanya bisa melalui untaian doa untuk mengiringi perjalanan papa menuju kediaman-Nya

Besok jenazah papa akan kami jemput. Papa ikut kami pulang ya, jangan di sini lagi :(

Beristirahatlah dengan damai papaku tercinta, perjuanganmu si dunia fana ini telah usai. Saras janji akan menjaga mama, kembar, dan Sandra. Saras janji akan berjuang meneruskan kehidulan fana ini berbekal cita2, harapan, dan nasihatmu pa. Jagalah kami dari kejauhan Kita akan selamanya tetap ber-6.
Kami yang mencintaimu

Baca Juga:Novel Baswedan Kecewa Dua Rekannya Jadi Kuasa Hukum Putri Candrawathi: Lebih Baik Mundur!

Iwam Fams :
Mama onee
Ayas
Andra
Andre
Sandea


Saras sendiri saat dihubungi media membenarkan bahwa dia yang menulis surat itu.

Lebih lanjut dirinya dan keluarga mempercayakan sepenuhnya penanganan kasus meninggalnya Iwan Budi pada aparat penegak hukum.

“Kami keluarga mempercayakan kepada pihak Kepolisian semoga amanah. Kami tahu mungkin proses tidak mudah karena harus kumpulkan bukti dan saksi-saksi,” kata Saras, Jumat (30/9).

Ia optimis dan berharap penuh polisi bisa mengungkap kasus ini. Menurutnya, papanya meninggal tak wajar.

Baca Juga:Lembaga Anti Korupsi Jateng Desak Aparat Usut Dugaan Korupsi yang Menewaskan Iwan Budi Paulus

“Harapan kami cepat terungkap siapa yang merenggut papa kami dari sisi kami. Siapa sih yang tega sekeji itu? Wajarnya kan kalau orang meninggal, kita masih bisa melihat (wujudnya). Tapi ini kok harus kehilangan dengan cara seperti ini, kenapa harus dibakar dan dihilangkan bagian tubuhnya?,” jelasnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini