SuaraJawaTengah.id - PSIS Semarang kembali mengenalkan pemain barunya. Muhammad Luthfi Kamal berhasil direkrut untuk menjaga lini tengah skuad Laskar Mahesa Jenar.
CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi mengatakan, pemain yang ditunggu-tunggu akhirnya datang. Ia menyebut telah mengincar gelandang bertahan yang pernah memperkuat Timnas Indonesia itu.
"Ini pemain yang kita tunggu2 dari kemarin, hingga rumornya kemana-mana, tapi sudah komitmen dengan kita," ujar Yoyok di Semarang, Selasa (3/1/2023).
Yoyok menyebut, pemain muda yang didatangkan adalah hasil dari bidikan tim pelatih.
Baca Juga:Pernah Bungkam Bali United, Ini Statistik Paulo Victor Calon Striker Baru Persebaya Surabaya
"Luthfi ini atas rekomendasi pelatih," ujar Yoyok.
Sementara itu mantan pemain Barito Putra, Luthfi Kamal menyambut bahagia setelah akhirnya bergabung dengan PSIS Semarang.
Ia mengaku akan bernostalgia dengan Septian David Maulana yang pernah bersama-sama di Mitra Kukar.
"Alhamdulilah bisa di sini, bisa berkembang dan mendapatkan hasil terbaik," ujar Luthfi.
Profil Luthfi Kamal
Baca Juga:Laga Persib vs Persija Masih 'Nyangkut' di Masalah Perizinan, Teddy Tjahjono Bilang Begini
Nama Muhammad Luthfi Kamal Baharsyah tak asing lagi di telinga pencinta sepak bola nasional. Ia pernah berseragam timnas Indonesia U-19 dan U-22 di bawah pelatih Indra Sjafri.
Luthfi Kamal pernah menjadi andalan Indra Sjafri untuk berperan sebagai gelandang bertahan. Penampilannya yang konsisten turut membantu timnas U-19 Indonesia meraih peringkat ketiga pada Piala AFF 2018.
Kemudian di timnas U-22, dia turut berperan dalam skema 4-2-3-1 milik Indra Sjafri meraih gelar juara Piala AFF U-22 2019.
Luthfi Kamal memiliki permainan yang menarik. Ia selalu disiplin menjaga di lini tengah.
Sesuai dengan perannya sebagai gelandang bertahan, dia jarang maju sampai ke area kotak penalti lawan. Jika ikut membantu ke depan, Kamal acapkali hanya berada di dekat luar kotak penalti.
Kebiasaan Luthfi Kamal yang jarang merangsek ke penalti lawan bukan berarti dia tak inisiatif menyerang. Akan tetapi, tugas utama pemain itu memang untuk memutus aliran serangan lawan.