Gunung Merapi Keluarkan Guguran Awan Panas, Kabupaten Magelang Hujan Abu

Hujan abu terjadi di Kabupaten Magelang. Hal itu terjadi usai guguran awan panas di Gunung Merapi

Budi Arista Romadhoni
Rabu, 03 April 2024 | 10:11 WIB
Gunung Merapi Keluarkan Guguran Awan Panas, Kabupaten Magelang Hujan Abu
Gunung Merapi di perbatan Provinsi Jateng dan Daerah Istimewa Yogyakarta terjadi guguran awan panas. [ANTARA/HO - Badan Geologi]

SuaraJawaTengah.id - Hujan abu terjadi di Kabupaten Magelang. Hal itu terjadi usai guguran awan panas di Gunung Merapi yang ada di perbatasan Provinsi Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Petugas Pemantau Gunung Merapi di Pos Babadan, Yulianto, menyampaikan pada pukul 06.26 WIB telah terjadi awan panas guguran Gunung Merapi dengan  amplitudo max 48 mm dan durasi 171.32 detik, serta estimasi jarak luncur maksimal 1.700 meter ke barat daya.

Menurut dia, wilayah yang terkena hujan abu akibat terjadi guguran awan panas tersebut antara lain di sebagian Kecamatan Dukun dan Kecamatan Sawangan.

Ia menyebutkan untuk Kecamatan Dukun yang terjadi hujan abu antara lain di Desa Sewukan dan Krinjing. Sedangkan di Kecamatan Sawangan antara lain Bawangan dan Tlatar.

Baca Juga:Api Diam Terpantau Terjadi di Puncak Gunung Merapi, Ini Penjelasan BPPTKG

Ia menyampaikan masyarakat diimbau untuk menjauhi daerah bahaya yang direkomendasikan.

Tingkat aktivitas Gunung Merapi saat ini Level III (siaga), dengan potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh lima kilometer, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal tujuh kilometer.

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal tiga kilometer dan Sungai Gendol lima kilometer. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius tiga kilometer dari puncak. ANTARA

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini