Tanam 3.500 Pohon Bakau, Bank Raya Perkuat Komitmen Green Banking dan Edukasi Keuangan UMKM

Bank Raya tanam ribuan bakau & edukasi UMKM mengenai keuangan digital sebagai wujud komitmen ESG. Program ini melibatkan nasabah & bagian dari green banking.

Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 13 Juni 2025 | 15:44 WIB
Tanam 3.500 Pohon Bakau, Bank Raya Perkuat Komitmen Green Banking dan Edukasi Keuangan UMKM
Bank Raya, bank digital bagian dari BRI Group, yang menanam ribuan pohon bakau di Pantai Mangunharjo, Semarang, Jawa Tengah (13/6/2025). [Istimewa]

SuaraJawaTengah.id - Upaya pelestarian lingkungan kini tak hanya menjadi urusan aktivis atau pemerintah. Sektor perbankan pun mulai menempatkan isu keberlanjutan sebagai salah satu prioritas bisnis.

Hal ini ditunjukkan oleh langkah nyata Bank Raya, bank digital bagian dari BRI Group, yang menanam ribuan pohon bakau sekaligus mengedukasi pelaku usaha kecil mengenai literasi keuangan digital.

Aksi ini dilakukan dalam rangkaian peringatan Hari Laut Sedunia, di mana Bank Raya terus mendorong implementasi prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL/CSR).

Komitmen tersebut diwujudkan melalui program Mission VGNZ Program (MVP) Aksi Tanam 1000 Kebaikan, yang memberi peluang kepada nasabah untuk ikut berpartisipasi dalam aksi penanaman pohon bakau melalui setiap transaksi digital di aplikasi Raya App.

Baca Juga:Sidang Kasus Korupsi Mbak Ita dan Etika Komunikasi Hukum di Ruang Publik

Program MVP bukan sekadar kampanye simbolis. Dengan mekanisme yang melibatkan transaksi QRIS dan top up e-wallet pada periode 25–26 April dan 25–26 Mei 2025, setiap transaksi yang dilakukan nasabah berkontribusi langsung pada penanaman pohon bakau.

Dalam setiap periode tersebut, Bank Raya menargetkan penanaman 1000 pohon, dan sejauh ini telah menanam 3.500 pohon bakau berkat partisipasi aktif lebih dari 1.400 nasabah.

Menariknya, aksi ini tidak dilakukan sendiri. Bank Raya menggandeng Bakau Manfaat Universal Foundation (BakauMU), lembaga nirlaba yang memiliki fokus pada isu sosial, lingkungan, dan kemanusiaan.

Penanaman dilakukan secara bertahap di kawasan Pantai Mangunharjo, Semarang, Jawa Tengah, yang dikenal sebagai salah satu kawasan pesisir yang mengalami abrasi cukup parah.

Penanaman ini juga menjadi bagian dari program CSR Pantura Green Belt Program, yang bertujuan membangun sabuk hijau ekologis di kawasan pesisir utara Jawa.

Baca Juga:Mbak Ita dan Suami Didakwa Tiga Kasus Korupsi, Mantan Wali Kota Semarang Terancam Pasal Berlapis

Setelah ditanam, bibit-bibit bakau tersebut akan diserahkan pengelolaannya kepada Kelompok Petani Ngebruk Lestari (KENARI), sebuah komunitas pelestari lingkungan yang berada di bawah naungan BakauMU.

Acara penanaman simbolis pun dihadiri oleh berbagai pihak sebagai bentuk kolaborasi lintas sektor. Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Ida Bagus Ketut Subagia, Direktur Utama Bank Raya; Ir. Zulaekha, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Cabang Dinas Kehutanan Wilayah III Kota Semarang; Zulkarnain, Community Branch Leader Bank Raya Semarang; Andri Setiadi, Sekjen BakauMU; Beni Irawan Sudewo, Lurah Kelurahan Mangkang Wetan; dan Anwar Nuardi, Ketua Komunitas Petani KENARI.

“Program ini merupakan langkah konkrit dan komitmen Bank Raya untuk menjaga kelestarian lingkungan dan komitmen ESG Bank Raya, sejalan dengan semangat kami untuk terus memberdayakan kemajuan komunitas,” kata Ida Bagus Ketut Subagia, Direktur Utama Bank Raya pada Jumat (13/6/2025). 

“Kami juga berharap melalui Aksi Tanam 1000 Kebaikan ini kita semua dapat memberikan dampak positif baik bagi nasabah Bank Raya, masyarakat Indonesia dan tentu saja bagi kelanjutan bumi,” lanjutnya.

Tidak hanya menanam pohon, Bank Raya juga membawa misi literasi keuangan digital dalam kegiatan ini. Pelaku UMKM di sekitar kawasan Pantai Mangunharjo diajak untuk memahami pengelolaan keuangan pribadi dan usaha secara lebih baik, terutama dalam konteks penggunaan layanan perbankan digital yang ramah lingkungan.

Inisiatif ini menjadi bagian dari strategi besar Bank Raya dalam memperkuat praktik green banking, yaitu penerapan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam layanan dan operasional bank. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini