SuaraJawaTengah.id - Pelatih Kendal Tornado FC, memiliki sejumlah catatan usai uji coba melawan Garudayaksa.
Kedua tim bermain imbang 0-0 dalam latih tanding yang berlangsung di Lapangan Banyuanyar, Solo, Selasa (5/8/2025) sore.
Sebagai informasi, Kenda Tornado FC satu-satunya tim yang mampu bermain imbang lawan Garudayaksa.
Garudayaksa sebelumnya mengalahkan Persela Lamongan dan Persipura Jayapura.
Baca Juga:Pinjamkan Pemain ke Liga 2, PSIS Semarang Maksimalkan Pengembangan Talenta Muda
Catatan pertama, Stefan mengapresiasi organisasi pertahanan berjalan sesuai rencana.
Para pemain dinilai mampu menerapkan sistem defense yang selama ini telah diracik dalam latihan.
“Organisasi pertahanan sudah berjalan baik, sudah rapi,” kata dia usai pertandingan.
Progres lain yang cukup terlihat menurut Stefan adalah berjalannya sistem transisi, baik menyerang dan bertahan.
“Anak-anak waktu menyerang menang jumlah, pas bertahan juga selalu balance,” paparnya.
Baca Juga:Taklukan Persiba Balikpapan, Persipa Pati Dipastikan Bertahan di Liga 2
Meski demikian, pelatih asal Surabaya itu juga memiliki catatan untuk diperbaiki dari sisi penyelesaian akhir.
Dalam laga itu, tim Laskar Badai Pantura memiliki beragam peluang, namun belum mampu dikonversi menjadi gol.
“Kita problemnya di area final third, untuk scoring masih perlu perbaikan, tadi banyak peluang yang seharusnya menjadi gol,” ujar dia.
“Kesalahan-kesalahan mendasar seperti salah pasing dan salah mengambil keputusan akhirnya membuat peluang terbuang sia-sia,” tambah Stefan Keeltjes.
Sementara Manajer Heri Sasongko cukup puas dengan progres yang ditunjukkan timnya dalam laga itu.
Para pemain dinilai mulai bisa menerapkan pola permainan yang diinginkan tim pelatih.
