SuaraJawaTengah.id - Meski hari pencoblosan Pemilu yang digelar 17 April 2019 telah usai, namun pelaksanaan pesta demokrasi tersebut masih menyisakan cerita unik dan lucu. Salah satunya yang dilakukan Warga Bukateja Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Bowo Leksono.
Cerita tersebut bermula dari unggahan Bowo di akun media sosial Twitter miliknya @bowo-leksono yang menampilkan gambar dua amplop kecil.
Amplop tersebut diduga adalah amplop serangan fajar yang diberikan sehari sebelum pencoblosan, lantaran dari foto tersebut kali pertama diunggah pada Pukul 07.54 WIB pada Rabu 16 April 2019.
"Yes.. Akhirnya, kami dikirimi amplop. Berapa dan dari siapa? Buka nanti.. tidur dulu," tulis Bowo dalam akunnya.
Tak berselang lama, amplop tersebut pun dibuka dan diunggah kembali dalam akun tersebut.
Bowo mengunggah tiga foto, masing-masing menunjukan amplop serta sejumlah uang dan juga kartu kecil yang merupakan kartu ajakan untuk mencoblos calon legislatif dari tingkat DPRD Kabupaten/Kota untuk Dapil 1 (Purbalingga, Kemangkon, Bukateja), DPRD Provinsi Dapil 1 (Purbalingga, Kemangkon, Bukateja) dan DPR RI Dapil 7 (Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen).
Dari masing-masing amplop tersebut ditemukan uang lembaran dengan pecahan nominal Rp 20 ribu dan Rp 50 ribu.
Menariknya, dari empat amplop yang dibuka Bowo, Caleg DPR RI dari salah satu partai memberikan uang dalam amplop sejumlah Rp 20 ribu.
Kontan, hal tersebut menjadi pergunjingan di kalangan warganet yang melihat unggahan Bowo.
Baca Juga: Lazimnya Serangan Fajar, Warga Pandeglang Malah Menanti Amplop Pemilu
"Okelah ngerti byk yg bagi duit.. tp yg ini ngasihnya 20rebu??? missqueen sekaleee," tulis akun @OzydSileuw.
Tak hanya itu, warganet lainnya bahkan menimpali jumlah uang tersebut tidak cukup untuk membeli krim perawatan muka.
"20 rebu beli skincare korea aja cuma dapet sample size nya doang," tulis akun @ayummaa.
Tak hanya itu, bahkan ada warganet yang menyebut caleg tersebut tidak bermodal.
"Ampun ga modal... coba mata uang dollar gapapa" tulis akun @jokdepan.
Meski begitu, Bowo kemudian mencoba mengembalikan uang tersebut kepada caleg yang dimaksud. Proses pengembalian tersebut direkam dalam sebuah video yang juga diunggah ke dalam akun Twitter-nya. Dengan me-mention nama caleg tersebut.
Berita Terkait
-
Lazimnya Serangan Fajar, Warga Pandeglang Malah Menanti Amplop Pemilu
-
Sangkal Politik Uang, PKS: Caleg Ali Hanya Ganti Biaya Konsumsi Emak-emak
-
Bawaslu Jatim Pastikan Kasus Dugaan Politik Uang di Ponorogo Diproses
-
Dugaan Money Politics, Gerindra: Polisi Asal Tangkap
-
Ini Kronologi Penangkapan Pelaku yang Diduga Melakukan Money Politics
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Didukung BRI, Flyover Sitinjau Lauik Hadirkan Akses Lebih Aman dan Efisien di Sumatra Barat
-
Balas Dendam Akademis Uya Kuya: Rumah Dijarah Akibat Hoax, Kini Lulus S2 Hukum IPK 3,72
-
15 Tempat Wisata di Kebumen dan Sekitarnya yang Cocok untuk Libur Sekolah dan Tahun Baru
-
Sambut Natal Penuh Suka Cita, BRI Renovasi Gereja Kristen Jawa Purwodadi
-
Ancaman Krisis Finansial Intai Gen Z, Melek Asuransi Jadi Kunci Resolusi Tahun Depan