SuaraJawaTengah.id - Misteri pembuangan mayat yang ditemukan menggosong dalam bentuk potongan tubuh di selokan Dusun Plandi, Desa Watuagung, Kecamatan Tambak, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah mulai terkuak.
Aparat Polisi Resor (Polres) Banyumas menduga, korban berjenis kelamin perempuan.
Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara mengatakan dugaan tersebut berdasarkan hasil autopsi yang dilakukan tim medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Margono Soekarjo, Purwokerto.
“Yang jelas diperkirakan (korban mutilasi) ini perempuan dilihat dari bentuk tengkoraknya dan ukuran rahangnya,” kata Bambang Yudhantara, Kamis (11/7/2019).
Baca Juga: Misteri Potongan Tubuh di Banyumas, Kades: Belum Ada Laporan Warga Hilang
Selain itu, Bambang mengemukakan, sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian juga menguatkan dugaan tersebut. Selain pisau, polisi juga menemukan rambut panjang.
"Di TKP itu ditemukan kancing celana jeans, pinset, pensil alis dan rautan pensil. Lalu ditemukan rambut dengan panjang 18 centimeter," kata Bambang.
Saat dikonfirmasi mengenai identitas korban, Bambang mengemukakan sejauh ini masih dalam proses penyelidikan.
"Identitas belum (diketahui),” kata dia.
Sementara itu, polisi menduga, korban berjenis kelamin perempuan. Diperkirakan, korban lebih dulu dibunuh, sebelum dilakukan mutilasi oleh pelaku.
Baca Juga: Misteri Potongan Tubuh di Banyumas, Kapolres: Pelaku Sudah Teridentifikasi
“Hasil autopsi itu, di kepala ada trauma akibat bekas pukulan menggunakan semacam benda tumpul atau benda keras.
Kemudian dari tengkorak yang di temukan itu, lidah menjulur dan tergigit gigi atas dan gigi bawah.
Hasil dari dokter itu kemungkinan korban di bekap oleh pelaku,” kata Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara, Kamis (11/7/2019).
Yang jelas, lanjut Bambang Yudhantara diperkirakan sebelum dimutilasi, korban sudah dibunuh dengan cara bekap dan dipukul.
“Karena ada tanda-tanda mati lemas walupun ada tanda kekerasan akibat trauma bekas pukulan benda tumpul di kepala. Tapi dokter lebih yakin matinya karena mati lemas karena dengan posisi gigitan lidah itu,” ungkap Bambang.
Diketahui, warga Desa Watuagung, Kecamatan Tambak, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah digegerkan dengan temuan potongan tubuh yang diduga manusia.
Potongan kaki, tangan dan kepala manusia itu ditemukan di sebuah saluran air. Lokasi tersebut tidak jauh dari tugu perbatasan Banyumas dan Banjarnegara, dan masuk area hutan.
Untuk diketahui, Warga Desa Watuagung digegerkan temuan potongan tubuh manusia yang berada di kawasan hutan desa tersebut. Potongan kaki, tangan dan kepala manusia itu ditemukan dalam kondisi gosong di saluran air tak jauh dari tugu perbatasan Banyumas dan Banjarnegara.
Kontributor : Teguh Lumbiria
Berita Terkait
-
Geger Suami di Ciamis Tega Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Sempat Ditenteng hingga Ditawarkan ke Tetangga
-
Sebaran Lokasi Potongan Tubuh Korban Mutilasi di Sleman: Dihanyutkan, Dipendam hingga Direbus
-
5 Fakta Sosok Korban Mutilasi di Sleman: Mahasiswa Kampus Swasta, Kenal dengan Pelaku
-
5 Fakta Mengerikan Kasus Mutilasi di Sleman: Bagian Tubuh Terpencar, Dua Pelaku Ditangkap
-
5 Fakta Potongan Tubuh Manusia Ditemukan di Sleman: Kaki dan Pergelangan Tangan
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Jelang Pencoblosan, PAN Jateng Dorong Pilkada Berlangsung Damai, Ini Alasannya
-
Ngerinya Tanjakan Silayur: Titik Kritis Kecelakaan yang Kini Jadi Prioritas Pemerintah Kota Semarang
-
Semarang Waspada Hujan dan Banjir Rob Akhir Pekan Ini, Ini Penjelasan BMKG
-
Wapres Gibran Dukung UMKM dan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan di Semarang
-
Dari Tambakmulyo untuk Jateng: Mimpi Sanitasi Layak Menuju SDGs