Ia juga sempat meminta kejelasan terkait hal tersebut dan fasilitas lainnya ke pihak sekolah. Namun jawaban yang diberikan tidak memuaskan dirinya. Karena kesal, ia pun segera memindahkan anaknya ke sekolah lainnya.
"Anak saya sudah saya pindahkan ke sekolah lainnya. Kesal sih mas," tambahnya.
Selain Asih, sudah ada 30 wali murid yang memindahkan anak-anaknya. Permasalahannya hampir sama, yakni di antaranya makanan basi.
Wali murid hingga komite sekolah menanyakan kenapa kualitas katering jelek, tapi diwajibkan. Mereka maklum jika katering diwajibkan, tapi kualitasnya harus terjamin.
Kepala SDIT Al Furqon Abu Hasan Sadili meminta maaf atas kejadian tersebut. Kejadian tersebut, kata dia hanya kesalahpahaman.
"Kami terbuka dengan kenginan wali murid. Itu hanya miskomunikasi saja," katanya.
Ia mengklaim kualitas katering yang basi disebabkan karena persoalan resep makanan saja.
"Kayak sop yang kecut, itu masalah resep saja yang tidak biasa kita kenal. Seperti resep tempe bacem. Jadi kecut itu bukan karena basi, tapi pada resepnya saja. Tapi sistem katering kami hentikan sementara," katanya.
Kontributor : Reza Abineri
Baca Juga: Warga Brebes-Tegal Keluhkan Sempat Mati Listrik Bikin Aktifitas Terhenti
Tag
Berita Terkait
-
Bisa Sekolah Gratis, Anak Buruh Tenun Tulis Surat untuk Ganjar Pranowo
-
Optimalkan Bantuan Alsintan, Petani Cilacap Dapat Pelatihan
-
Polisi Periksa 4 Petugas PLN Sebagai Saksi Mati Lampu Massal Jakarta
-
Awas Ketagihan, Mendedah Lezatnya 3 Sop Balungan Khas Demak
-
Teman Santap Sempurna di Kala Siang, Segarnya Es Campur Pak Djoni Semarang
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
BRI Perkuat Sinergi dan Diversifikasi Bisnis untuk Dorong Pertumbuhan Konsisten Sepanjang Tahun 2025
-
Gubernur Ahmad Luthfi Ajak Para Perantau Bangun Kampung Halaman
-
Geser Oleh-Oleh Jadul? Lapis Kukus Kekinian Ini Jadi Primadona Baru dari Semarang
-
10 Nasi Padang Paling Mantap di Semarang untuk Kulineran Akhir Pekan
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako bagi Masyarakat dalam Program BRI Menanam Grow & Green