Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Sabtu, 05 Oktober 2019 | 02:45 WIB
Ilustrasi gantung diri (Shutterstock)

SuaraJawaTengah.id - Warga Kota Purwokerto digegerkan temuan jasad seorang Aparat Sipil Negara (ASN) Kabupaten Purbalingga yang ditemukan sudah membusuk dalam kondisi tergantung di kamar hotel yang berada di Jalan Martadireja Purwokerto pada Jumat (04/10/2019).

ASN yang diketahui bernama Erna Panca Yogawati (45) tersebut diperkirakan telah meninggal sejak tiga hari lalu. Saat ditemukan, Erna masih memakai baju seragam ASN Kabupaten Purbalinga.

Kapolsek Purwokerto Timur Kompol Abdul Rojak menjelaskan, Erna masuk ke hotel tersebut pada Senin (30/09/2019) lalu sekira pukul 14.30 WIB.

Lantaran sudah tiga hari tidak keluar kamar, karyawan hotel setempat, Toni Arohman berusaha mengonfirmasi korban untuk melakukan pembayaran. Namun, saat mendatangi kamar nomor 308 yang ditempati korban, Toni mencium bau busuk yang menyengat.

Baca Juga: Gara-gara Sungai Kotor, Aktivis Lingkungan Aksi Gantung Diri

Merasa curiga, Toni meminta tolong karyawan lain membongkar paksa jendela kamar. Setelah pintu terbuka ternyata Erna ditemukan menggantung.

"Setelah dilakukan pemeriksaan dokter Puskesmas Purwokerto Timur dan Tim Inafis Polres Banyumas, tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan," kata Abdul seperti dilansir krjogja.com-jaringan Suara.com.

Sejumlah dokumen milik korban, seperti SIM, KTP, ATM, STNK dan uang milik korban ditemukan dalam kamar tersebut. Hingga kini, Polres Banyumas masih menyelidiki motif kematian Erna dengan meminta keterangan pihak keluarga.

Catatan Redaksi: 

Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Baca Juga: Ditinggal Sendirian, Nenek Pengidap Stroke Nekat Gantung Diri

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.

Load More