SuaraJawaTengah.id - Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah mendalami riwayat perjalanan seorang pasien positif virus corona di Rumah Sakit Umum Daerah Prof. Dr. Margono Soekarjo (RSMS) Purwokerto. Hal itu dikatakan Bupati Banyumas Achmad Husein.
Saat berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), pria tersebut datang ke RSMS Purwokerto pada tanggal 14 Maret 2020, pukul 12.00 WIB, atas inisiatif sendiri.
Satu minggu sebelum masuk RSMS Purwokerto, lanjut dia, pria tersebut baru bepergian ke Solo untuk rapat dan menginap di kota itu sebelum melanjutkan perjalanan ke Ungaran, Kabupaten Semarang, untuk mengikuti sebuah acara.
"Kami telah bergerak cepat dengan hasil sebagai berikut, pasien (berjenis kelamin) laki-laki, usia 46 tahun, pekerjaan swasta, berasal dari luar Kabupaten Banyumas. Alamat KTP, Kelurahan Purwokerto Lor, Kecamatan Purwokerto Timur," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Minggu (22/3/2020).
Baca Juga: Andrea Dian Jadi Artis ke-2 di Indonesia yang Positif Virus Corona
Terkait dengan hal itu, dia menduga pasien tersebut tertular COVID-19 saat berada di Solo.
"Kami juga akan melacak siapa saja yang kontak dengan pasien secara rinci, baik istri, keluarga, dan teman-temannya termasuk menelusuri riwayat perjalanan yang dilakukan pasien pada 11-14 Maret atau sebelum masuk rumah sakit dan dengan siapa saja dia pernah kontak," katanya.
Menurut dia, orang-orang yang pernah kontak dengan pasien tersebut akan dijadikan sebagai orang dalam pantauan (ODP), baik ada gejala maupun tidak ada gejala. Ia mengatakan jika orang-orang tersebut ada gejala yang mengarah ke penularan COVID-19, mereka akan dijadikan PDP dan mendapatkan perawatan di ruang isolasi. Bagi yang tidak ada gejala, kata dia, orang-orang tersebut diminta untuk mengisolasi diri secara mandiri selama 14 hari.
"Pasien tersebut saat sekarang dalam kondisi membaik, tidak demam, hanya sedikit sesak napas," katanya.
Lebih lanjut, Bupati mengatakan pihaknya juga telah menerima laporan terkait dengan hasil pemeriksaan swab salah seorang warga Desa Karangnangka, Kecamatan Kedungbanteng, Banyumas, yang menjadi PDP salah satu rumah sakit di Jakarta hingga akhirnya meninggal dunia dan dimakamkam di kampung halamannya pada Rabu (18/3/2020) dini hari.
Baca Juga: Balas Dendam Glover yang Tertunda Akibat Virus Corona
Berdasarkan laporan tersebut, kata dia, warga Karangnangka yang meninggal dunia di Jakarta itu diketahui positif COVID-19. Kendati hasil pemeriksaan swab baru keluar, dia mengatakan keluarga korban telah melakukan isolasi mandiri di rumahnya dan hingga saat sekarang masih berjalan.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mengikuti imbauan atau anjuran pemerintah terkait dengan upaya pencegahan penularan COVID-19," katanya.
Terkait dengan pemantauan yang dilakukan oleh Pemkab Banyumas, dia mengatakan berdasarkan data per hari Minggu (22/3), pukul 06.30 WIB, di Kabupaten Banyumas terdapat 164 orang dalam pantauan (ODP) dan sembilan PDP.
Menurut dia, sembilan PDP tersebut berada di sejumlah rumah sakit rujukan yang ada di Kabupaten Banyumas. Seperti diwartakan, salah seorang PDP yang menjalani perawatan di RSMS Purwokerto dinyatakan positif COVID-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab yang diterima rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah itu pada Sabtu (21/3) sore. (Antara)
Berita Terkait
-
Alert! Kemenkes Peringatkan Potensi Peningkatan Covid-19
-
Virus Corona Ngamuk Lagi, Kasus Covid-19 di Singapura Meroket Hingga Dua Kali Lipat
-
Jazz Gunung Slamet 2024: Perkuat Pertumbuhan UMKM di Wanawisata Baturraden
-
Berharap Tak Ada Covid Lagi, Doa Pilu Juliadi di Makam Istrinya yang Meninggal karena Virus Corona
-
Edukasi Para Perangkat Desa, LKPP Gelar Sosialisasi PBJ di Desa di Lingkungan Banyumas
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Hasil Sementara Pilkada Kendal: Tika-Benny Unggul Signifikan, Ajak Rival Bersatu
-
UMKM Singorojo Bergeliat! Telkomsel Perluas Jaringan Internet di Daerah Terpencil
-
Nusakambangan Tambah Tamu: 6 Napi Teroris Dipindah ke Supermax Security
-
Pengamat: Peran Jokowi dan Prabowo Kunci Kemenangan Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jawa Tengah
-
Kemenangan Jaguar di Pilwalkot Semarang: Strategi PDIP Didukung Logistik yang Besar