SuaraJawaTengah.id - Upaya untuk menangkal Virus Corona dilakukan berbagai kalangan, tak terkecualli dari kalangan agamis. Belakangan, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Semarang membuat 'syair penangkal' Corona yang akan dikumandangkan di setiap masjid dan musala setelah azan berkumandang.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Semarang Anashom mengatakan, syiir atau tembang tersebut berisi tentang ajakan kepada masyarakat agar mewaspadai Virus Covid-19.
"Syair tersebut akan dijadikan bekal para pengurus ranting dan guru-guru ngaji NU agar dikumandangkan di setiap musala atau masjid setelah azan dikumandangkan, ” jelasnya pada Kamis (26/3/2020).
Ia mengatakan, syair tersebut berisi pesan agar manusia menghindar dari bahaya Virus Corona dengan mengikuti petunjuk dan arahan pemerintah dan para ahli di bidang kesehatan.
Baca Juga: Cegah Corona, Lapas Sleman Lakukan Disinfektasi Mandiri
"Syair tersebut merupakan pengingat kepada warga agar mengikuti arahan pemerintah dan orang yang ahli di bidangnya," katanya.
Selain itu, agar syair tersebut mudah dihafal, langgam syair tersebut diawali dengan alunan syair salawat badar yang sudah akrab di telinga warga muslim.
"Selain diawali dengan salawat badar, langgam dan iramanya juga mengikuti langgam salawat badar," paparnya.
Menurutnya, diliburkannya berbagai kegiatan sehari-hari seperti ngaji atau belajar, kerja dan sekolah harus dipahami sebagai bagian dari upaya untuk memutus jaringan Virus Corona agar tidak semakin meluas.
"Diliburkannya kegiatan sehari-hari merupakan wujud kehati-hatian kita agar terhindar dari Virus Corona. Selain itu, ini merupakan upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Corona," paparnya.
Baca Juga: Minta Opsi Lockdown Cegah Corona, Politikus PKS: Rapid Test Tak Efektif
Berikut langgam tersebut :
Shalatullah salaamullah – ala thahaa rasuulillah Shalatullah salamullah – ala yasiin habiibillah Eling-eling poro manungso - ono cobo ono beboyo Virus Corona medeni – awak kabeh podo ati-ati Manuto marang kang ahli – bapak presiden dan poro menteri Poro dokter poro mantri – kang podo tangkas menangani Reff : Ngaji prei kerjo prei – kumpul prei sekolah prei Supoyo aman soko nulari - ojo bantah tur ojo dengki.
Kontributor : Dafi Yusuf
Berita Terkait
-
Jejak Pendidikkan Kepala Badan Penyelenggara Haji Irfan Yusuf yang Juga Cucu Pendiri NU
-
Sosok Suami Arifatul Choiri Fauzi, Pernah Jadi Orang kepercayaan Gus Dur
-
Jejak Karier Arifatul Choiri Fauzi, Santer Dikabarkan Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran
-
Minta PKB-PBNU Kembali Merekat, Putri Gus Dur: Keduanya Bagian dari Keluarga Besar Nahdlatul Ulama
-
Sekjen NU Bicara Kabinet Prabowo: Kami Enggak Ikut-ikut
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Survei Pilkada Kota Semarang: Yoyok-Joss Unggul Tipis atas Agustina-Iswar
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng
-
Dramatis! Evandro Brandao Jadi Pahlawan, PSIS Curi Poin di Kandang Persik Kediri