Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 17 April 2020 | 13:05 WIB
Ganjar Pranowo berkeliling ke desa-desa untuk mensosialisasikan pencegahan Corona [Instagram: @ganjar_pranowo].

SuaraJawaTengah.id - Lagi-lagi karena pasien tidak jujur saat memberikan keterangan kepada petugas medis. Ini menyebabkan sebanyak 46 petugas medis di RSUP Kariadi Semarang tertular Virus Corona atau Covid-19 saat menjalankan tugasnya.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo marah. Dia mengatakan tertularnya 46 petugas RSUP Kariadi Semarang disebabkan adanya pasien yang tidak jujur saat memberikan keterangan kepada petugas medis.

"Ternyata saya baru menerima laporan, tertularnya 46 petugas medis di RSUP Kariadi itu karena tidak jujuran pasien saat memberikan keterangan," jelasnya di Puri Gedeh Semarang, Jumat (17/4/2020).

Akibat dari tidak jujuran pasien tersebut malah menjadi petaka. Puluhan dokter, perawat dan tenaga medis di RSUP Kariadi Semarang akhirnya tertular Covid-19.

Baca Juga: Jadi Korban PHK, Begini Reaksi Bintang 'SmackDown' Kurt Angle

"Apa yang menimpa petugas RSUP Kariadi sangat saya sayangkan. Kejadian ini menjadi pelajaran buat kita semua," katanya.

Menurutnya apa yang telah terjadi merupakan pembelajaran buat warga Jateng. Ganjar mengaku sedih melihat petugas medis yang sedang berjuang melawan Covid-19 malah tertular Covid-19 karena pasien tidak memberi bohong.

"Saya sedih melihat banyak tenaga medis yang tertular karena ketidak jujuran pasien saat memberikan keterangan," ucapnya.

Jika di jantung dan benteng pertahanan terakhir bisa tertular bearti terdapat masalah yang serius. Untuk itu, Ganjar meminta memperketat protokol kesehatan yang ada di rumah sakit.

"Untuk itu, kami minta seluruh rumah sakit memperketat protokol kesehatan di tempat masing-masing. Itu demi keselamatan petugas medis yang sedang berjuang," imbuhnya.

Baca Juga: Maling Helm Polantas, Pemuda Ngaku Ketua Anarko Disebut Suka Isap Ganja

idak hanya petugas medis saja, sebanyak 46 tenaga RSUP Kariadi Semarang yang sebelumnya dikabarkan positif Covid-19 ternyata menular ke keluarganya. 

Load More