Komika Gilang Baskara juga sempat mengomentari aksi bagi-bagi masker Bupati Klaten ini. Ia membuat video berbau sarkas yang diunggah ke kanal YouTube Politik 101 pada 26 Maret 2020.
Warganet yang lain kemudian memberikan komentar untuk video tersebut.
"Saya yakin ibu ini tahu makna social distancing/ physical distancing #BupatiKlatenMemalukan," komentar seorang netizen.
"Masker dibagikan dengan tangan kosong, dipegang satu satu. Bravo. Saya sarankan ibu segera cek kesehatan terkait Covid-19," tulis warganet yang lain.
Baca Juga: Bawa Celurit saat Ngamen, Pria Ini Dihajar Warga karena Meresahkan
"Viral yang kedua kalinya, bukan karena kerjanya tapi capernya," komentar netizen di akun Instagram Bupati Klaten.
Untuk diketahui, Bupati Klaten Sri Mulyani sebenarnya telah memberikan klarifikasi terkait beredarnya stiker berwajah dirinya di hand sanitizer. Klarifikasi tersebut disampaikan melalui unggahan di akun Twitter @YaniSunarno.
"Kepada seluruh netizen, saya sampaikan terimakasih atas saran, kritik dan masukannya. Berkaitan dengan bantuan hand sanitizer kepada masyarakat. Saya sampaikan permohonan maaf atas kesalahan yg terjadi di teknis lapangan," tulis Sri Mulyani, Senin (27/4/2020).
Dalam keterangannya, Sri Mulyani menjelaskan tidak bermaksud untuk mengambil keuntungan pribadi dalam penyaluran bantuan hand sanitizer.
"Tidak ada maksud menumpangi atau mengambil keuntungan pribadi, karena selain mendapat bantuan dari kemensos, saya juga membuat bantuan hand sanitizer sendiri yang memang ada stiker dari saya," ucapnya.
Baca Juga: Geram dengan Haters, Inul Daratista Ngamuk Sampai Ancam Lapor Polisi
Namun hal ini tidak membuat warganet berhenti untuk terus membicarakan sang bupati. Bahkan tagar #BupatiKlatenMemalukan telah ramai dipakai warganet pada lebih dari 38 ribu kicauan dan memuncaki daftar trending topik di Twitter.
Berita Terkait
-
Rekam Jejak Dikuliti, Pose Ivan Sugianto Kepal Tangan Disorot: Kok Ada Meja Judi di Ruangan Polisi?
-
Jebakan Maskulinitas di Balik Tren Video Laki-laki Tidak Bercerita
-
Menu Sushi Seblak dan Nasi Kuning Disebut Jadi Penyebab Timnas Indonesia Dibantai Jepang: Pantes Ngamuk..
-
Sadbor sebagai Duta Anti Judi Online: Paradoks Makna Pemberian Gelar
-
Apa Itu Tarian Haka? Viral Dibawakan Hana Rawhiti di Parlemen NZ
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Superco Superfest: 36 Tim Bertarung, Cari Bibit Unggul Sepak Bola Nasional!
-
Akhirnya Punya WC, Buruh Semarang Ini Tak Perlu Lagi Buang Hajat di Sungai
-
Dukungan Jokowi dan Prabowo Tak Mampu Dongkrak Elektabilitas Luthfi-Yasin? Ini Hasil Survei SMRC
-
Semarang Diperkirakan Hujan Ringan, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Pentingnya Sanitasi Dasar untuk Kesejahteraan Warga Jawa Tengah