Scroll untuk membaca artikel
Bimo Aria Fundrika
Rabu, 17 Juni 2020 | 19:29 WIB
Agus Prayitno bersama keluarga yang tinggal di bangunan kosong bekas pabrik es batu selama lima tahun. (Suara.com/Novita Rahmawati)

Tak Mampu Bayar Kos

Agus sudah tinggal di bangunan kosong ini sejak lima tahun lalu. Dirinya memutuskan untuk tinggal di bangunan ini bersama dengan keluarganya karena sudah tidak bisa membayar kos lagi.

"Saya sudah tahu bangunan ini sejak lama. Bahkan dulu saat saya masih ngamen sekitar tahun 2000, bangunan ini sudah kosong, sudah sering saya gunakan untuk singgah," ucapnya.

Awal berada di bangunan ini, Agus dan istrinya harus beradaptasi dengan kondisi bangunan. Banyak hewan seperti tikus, tokek dan bahkan ular.

Baca Juga: Viral Uang Koin Rp 1000 Gambar Kelapa Sawit Dijual Rp 300 Juta, Ini Kata BI

"Awalnya istri saya juga takut. Bahkan selama dua hari nggak mau ditinggal, tapi lama-lama terbiasa," ucapnya.

Suka duka di rumah ini pun tidak hanya sebatas diganggu hewan saja. Bahkan gangguan makhluk halus juga sering terjadi.

"Kalau itu (hantu) sampai sekarang masih. Tapi nggak pernah menunjukkan penampakan, hanya ada suara orang menangis dan suara memanggil-manggil saja," kata Agus.

Selama tinggal di bangunan ini, Agus juga harus mengambil air jauh-jauh dari bangunannya. Sebab di rumah tersebut tidak ada sumur atau aliran air. Listrik pun juga didapat dari menggunakan aki.

"Ambil airnya pagi-pagi di klinik dekat sini," ucapnya.

Baca Juga: Viral Hukum Nikah Ala Ustadz Zainal, Satu Istri Itu Laki-laki Penakut

Bangunan yang digunakan pun juga terlihat bolong atapnya. Bolongnya pun cukup besar. Namun Agus memutuskan untuk tidak menutup atap yang berlubang besar ini.

"Istri saya nggak mau kalau ditutup, katanya gelap. Kalau hujan memang airnya masuk, tapi nggak deras, soalnya di bagian atas ada dahan dan ranting, makanya air yang masuk nggak deras," ucapnya.

Kontributor : Rara Puspita

Load More