SuaraJawaTengah.id - Jenazah penyerang rombongan Polres Karanganyar dimakamkan di TPU Kedungmundu Kecamatan Tembalang Kota Semarang, setelah sebelumnya mendapat penolakan dari warga di kampung halamannya.
Direktur Kriminal Umum Polda Jateng Komisaris Besar Wihastono Yoga Pranoto mengemukakan, awalnya jenazah pelaku, Karyono Widodo, akan dikirim ke keluarganya. Tetapi langkah tersebut urung dilaksanakan, lantaran berdasar informasi Direktorat Intelejen dan Keamanan Polda Jatim, jenazah tersangka ditolak warga di Kampung halamannya yang berada di Madiun, Jawa Timur.
"Ada informasi dari Direktur Intelijen Jatim ada penolakan dari sana (Madiun)," katanya seperti dilansir Timesindoesia.co.id-jaringan Suara.com pada Senin (22/6/2020).
Untuk diketahui, sebelumnya jenazah dibawa ke RS Bhayangkara Semarang untuk diotopsi tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jateng. Setelah itu, polisi menyerahkan jenazah kepada keluarga pelaku. Tetapi, keluarga memberikan mandat pada kepolisian untuk memakamkan pelaku di wilayah Semarang, Jawa Tengah.
Baca Juga: Eks Teroris Pembacok Wakapolres Karanganyar Ngaku Punya Istri Malaysia
Wihastono mengatakan, dengan alasan kemanusiaan, polisi selanjutnya membantu keluarga untuk memakamkan jenazah Karyono di Semarang. Sementara adik Karyono, Rohman Budi Santoso mengatakan, kakaknya tersebut jarang berinteraksi dengan keluarga dan tertutup.
Diakuinya, Karyono pernah dipenjara di Mako Brimob sebelum dipindahkan ke penjara di Sumatera dan baru bebas tahun lalu.
"Itu info dari dia, orangnya terlalu tertutup," kata Rohman.
Sementara itu Kepala Bidang Humas Polda Jateng Komisaris Besar Iskandar Fitriana mengatakan, pelaku diduga sudah merencanakan aksi penyerangan. Dari keterangan sejumlah warga, pelaku terlihat dua kali berjalan lalu-lalang di area Pos masuk Gunung Lawu.
"Ada beberapa warga yang sempat melihat pelaku lalu-lalang mondar-mandir di area Pos masuk, yang juga TKP kemarin," kata Iskandar.
Baca Juga: Pembacok Wakapolres Karanganyar Ngaku Beristri Wanita Asal Malaysia
Diketahui, Karyono menyerang rombongan polisi Polres Karanganyar pada Minggu (21/6/2020) di lereng Gunung Lawu.
Berita Terkait
-
Lapas Overkapasitas 89 Persen, DPR Desak Pemerintah Tambah Fasilitas dan Berantas Pungli
-
3 Tim BRI Liga 1 dengan Penampilan Amburadul: Ada Klub yang Incar Pratama Arhan
-
Tiga Klub Indonesia Terseret Sponsor Rumah Judi, Salah Satunya Berakhir Ngenes
-
BRI Liga 1: Juru Gedor Kurang Gacor, PSIS Semarang Punya Tugas yang Berat!
-
BRI Liga 1: PSIS Semarang Gagal Perbaiki Peringkat Akibat Kalah dari Persebaya Surabaya
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Cari Rumah Baru di Ibu Kota Jatim Sesuai Fengshui? Hadiri BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Jelang Pencoblosan, PAN Jateng Dorong Pilkada Berlangsung Damai, Ini Alasannya
-
Ngerinya Tanjakan Silayur: Titik Kritis Kecelakaan yang Kini Jadi Prioritas Pemerintah Kota Semarang
-
Semarang Waspada Hujan dan Banjir Rob Akhir Pekan Ini, Ini Penjelasan BMKG
-
Wapres Gibran Dukung UMKM dan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan di Semarang