SuaraJawaTengah.id - Warga RW 1 Ringin Telu, Kelurahan Kalipancur mempunyai cara unik untuk memperingati HUT RI ke-75 tahun ini. Puluhan warga menggelar upacara di Tugu Soeharto yang berada di tepi sungai.
Tugu Soeharto memang mempunyai kesan mistis bagi masyarakat sekitar.
Selain menyimpan banyak sejarah, setiap Suro dan 17 Agustus Tugu Soeharto ramai dijadikan tempat berkegiatan warga Kota Semarang.
Namun sayang, tahun ini tak seramai tahun-tahun sebelumnya lantaran Pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai.
Meski begitu, beberapa warga yang mewakili upacara bendera di Tugu Soeharto terlihat tetap antusias.
Meski dilakukan di area sungai, jalannya upacara tersebut terlihat khidmat. Selain itu, peserta upacara juga mengatur jarak agar sesuai dengan standar protokol Covid-19.
Sejumlah urutan acara upacara bendera pun mulai dilakukan, pemimpin upacara sudah mulai menyiapkan pasukan dan dilanjutkan dengan pengibaran bendera merah putih yang diiringi nyanyian lagu Indonesia Raya oleh peserta upacara.
Ketua RW 1 Suharno mengatakan, upacara di Tugu Soeharto merupakan agenda tahunan yang dilakukan warga di wilayahnya.
Namun, tahun ini berbeda karena ia harus menyesuaikan dengan standar protokol Covid-19.
Baca Juga: Lebur Bersama Pemulung, 5 Napi Teroris Ikut Upacara 17an di TPST Piyungan
"Upacara di tugu Soeharto ini sudah menjadi agenda rutin tahunan. Yang membedakan itu ada Covid-19. Jadi agak berbeda," ujarnya saat ditemui di lokasi, Senin (17/8/2020).
Dalam upacara kali ini, ia menyebutkan jika peserta upacara merupakan perwakilan dari setiap RT. Seperti Ketua RT dan bu RT, ditambah dengan tiga tokoh masyarakat di RT tersebut.
"Di tambah sejumlah relawan, lalu ada beberapa perwakilan mahasiswa," imbuhnya.
Saat dikonfirmasi pilihan melaksanakan upacara di Tugu Soeharto, dikemukakannya, dalam momen peringatan hari kemerdekaan ke-75 juga sebagai mengenang perjalanan Mantan Presiden ke 2 Indonesia.
Berdasarkan cerita yang pernah didengarnya, Presiden ke-2 Indonesia yakni Presiden Soeharto pernah singgah di tempat tugu tersebut berdiri karena kejaran penjajah.
Saat itu, Soeharto selamat karena sembunyi di sungai yang saat diberi nama Tugu Soeharto.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota