Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Kamis, 20 Agustus 2020 | 14:13 WIB
Pedagang mengenakan kostum unik arak-arakan ala karnaval di Pasar Wage Purwokerto, Kamis (20/8/2020). [Suara.com/Anang Firmansyah]

Dengan adanya pedagang yang positif Covid-19 beberapa waktu lalu, menurutnya kini pedagang lebih ketat dalam penerapan protokol kesehatan.

"Semua wajib pakai masker. Diharuskan, biar pembeli nyaman juga," ujarnya.

Sementara itu, Diana (40), warga Pancurawis, Kelurahan Purwokerto Kidul, Kecamatan Purwokerto Selatan yang biasa berbelanja di Pasar Wage mengaku terhibur dengan adanya kegiatan ini. Namun disisi lain dia merasa prihatin.

"Ya gimana ya, saya sih terhibur. Tapi bikin sedih pedagang. Karena artinya pembelinya tidak ada. Mereka jadi seperti itu. Kalau pengunjungnya ramai kan pasti tidak akan seperti ini," katanya.

Baca Juga: Serasa Sudah Tak Ada Corona, Banyak Warga Bandung di Pasar Tak Pakai Masker

Ia yang berbelanja seminggu sekali di pasar ini, tidak merasa takut adanya Virus Corona, namun tetap waspada. Asalkan sudah menerapkan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.

"Yang penting protokolnya benar. Jaga jarak, terus selalu pakai masker. Intinya kesadaran dari diri sendiri sih," terangnya.

Kontributor : Anang Firmansyah

Load More