SuaraJawaTengah.id - Dokter sekaligus relawan COVID-19 di Tanah Air dr Tirta Mandira Hudhi mengatakan kepatuhan masyarakat terhadap penggunaan masker hanya bisa terwujud apabila tokoh atau orang yang menyosialisasikan hal itu juga konsisten menerapkan hal yang sama.
"Masyarakat di lapangan akan meniru apa yang disampaikan oleh orang yang menyosialisasikan. Namun, bila orang yang memberikan info atau anjuran tadi tidak konsisten, maka masyarakat tidak akan patuh juga," kata dia seperti dilansir ANTARA, Sabtu (5/9/2020).
Secara pribadi, dr Tirta mengaku pernah mengalami tekanan tersendiri saat foto dirinya viral di sebuah rumah makan tanpa menggunakan masker. Padahal, sebelumnya ia cukup gencar menyosialisasikan gerakan pakai masker.
Akibatnya, hal tersebut menjadi preseden buruk bagi dr Tirta yang selama ini cukup banyak mengkampanyekan pencegahan COVID-19 di Tanah Air.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Harian Tembus 3.000, Prancis akan Wajbkan Masker di Kantor
"Di sinilah saya tahu dan akhirnya menjaga konsistensi," ujar dia.
Sebenarnya, ujar dia, orang-orang yang mengimbau untuk pakai masker, jaga jarak, mencuci tangan dan protokol kesehatan lainnya secara tidak langsung adalah guru bagi orang lain.
Pada saat ia telah memberikan edukasi tersebut, maka konsistensinya juga harus dilaksanakan agar kepercayaan masyarakat tidak pudar.
"Jadi, yang menjadi masalah adalah konsistensi dari yang memberikan edukasi," katanya.
Oleh karena itu, lanjut dia, konsistensi penggunaan masker tidak bisa hanya dibebankan kepada masyarakat tetapi juga bagi tokoh publik atau orang yang memberikan edukasi.
Baca Juga: Jokowi: Penggunaan Masker Kunci Pengendalian Covid-19 di Indonesia
Di samping itu, ia juga mengajak masyarakat agar selalu mendukung tenaga kesehatan yang terus berjuang melawan COVID-19. Sebab, hingga kini masih banyak dijumpai hujatan mengarah pada tenaga medis, relawan dan sebagainya dalam penanganan pandemi.
Berita Terkait
-
Dokter Tirta Bolehkan Masyarakat Ulas Skincare, Asalkan...
-
5 Rekomendasi Smartwatch untuk Pelari Pemula dari dr Tirta, Harga Mulai Rp 900 Ribuan
-
Dokter Tirta Ungkap Sosok Keponakan Jokowi yang Jadi Manajer di Pertamina, Ternyata
-
Dokter Tirta Mualaf, Pilunya Sang Ayah Sempat Dicap Orang Tua Gagal Sampai Menangis
-
AHY Dilantik Jadi Menteri ATR/BPN, dr Tirta Puji Selangit Pendidikan Mentereng Putra SBY
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Tenang! Pasokan LPG 3 Kg di Pantura Jawa Tengah Stabil, Warga Tak Perlu Khawatir Jelang Lebaran
-
Dari Hobi Coklat Jadi Omzet Jutaan: Simak Kisah Inspiratif Cokelat Ndalem
-
Hujan Ringan Diprakirakan Guyur Semarang, Warga Diminta Waspada Cuaca Ekstrem
-
Daftar Kekayaan Ahmad Luthfi, Gubernur Jawa Tengah Terpilih Periode 2025-2030
-
Jelang Pelantikan Gubernur, Ahmad Luthfi: Tidur Cukup dan Pikiran Bahagia