SuaraJawaTengah.id - Meski sudah beberapa kali keluar masuk penjara, namun pria berinisial ME (37) ini nampaknya tak jera dengan hukuman yang dijalani.
Warga Sangkrah, Pasar Kliwon, Kota Solo tersebut kini mungkin merasakan batunya. ME yang dikenal sebagai pelaku pencurian spesialis rumah kosong harus kembali meringkuk du ruang tahanan lantaran kembali melakukan aksinya di kawasan Pajang Laweyan.
Saat melakukan aksinya, ME tertangkap pada Sabtu (10/10/2020). Parahnya lagi, dalam melancarkan aksinya ME malah menggunakan motor sang pacar. Padahal sebelumnya, dia izin kepada sang pacar meminjam motor untuk kerja.
Walhasil, ME kini benar-benar harus merasakan penderitaan lahir batin, lantaran meringkuk di balik jeruji besi tahanan dan langsung diputusin kekasih saat menjenguknya di kantor polisi.
Kapolsek Laweyan AKP Ismanto Yuwono membeberkan aksi pencurian yang dilakukan ME di rumah kosong tersebut. Dia mengemukakan sebelum mencuri, ME memantau rumah sasaran sebelum beraksi.
“Penghuni rumah sedang pergi ke rumah saudaranya sehingga kosong. Pelaku beraksi pada siang hari, namun saat berada di lokasi mengaku sedang mencari indekos,” katanya seperti dilansir Solopos.com-jaringan Suara.com pada Kamis (22/10/2020).
Tersangka kemudian merusak gembok menggunakan dua obeng. Saat berada dalam rumah, pelaku menemukan celengan plastik.
Menurutnya, kepolisian menyita barang bukti berupa uang senilai Rp 5 juta, obeng, pisau lipat, satu tas, dan motor Honda Beat berpelat nomor AD 4891 EH sebagai sarana pencurian.
ME diketahui sudah tiga kali terjerat kasus hukum. Pada 2002 pelaku dihukum empat bulan seusai mencuri satu handphone. Kemudian, pada 2018 pelaku terjerat kasus penganiayaan di wilayah Karanganyar.
Baca Juga: Ngenes! Pria Ini Diputusin di Tahanan karena Pakai Motor Pacar Buat Nyolong
Ia dihukum selama empat bulan penjara dalam kasus itu. Kemudian, pada 2019 lalu ia kembali terjerat kasus pencurian dan dihukum.
“Pelaku ini memang spesialis rumah kosong, dua kasus pencurian terjadi di rumah kosong,” katanya.
Sementara itu, kepada polisi ME mengaku menyurvei dulu ke lokasi untuk memastikan rumah sasaran pencurian dalam keadaan kosong.
“Saya beberapa kali mengetuk rumah itu, kalau tidak ada yang respons berarti kosong. Apalagi rumah tergembok,” katanya.
ME mengaku saat berada dalam rumah hanya menemukan celengan. Saat ia cek, celengan itu terasa berat yang menandakan berisi uang banyak.
Sementara itu, ia mengakui menggunakan sepeda motor milik kekasihnya untuk beraksi. Sebelum melakukan aksinya, dia meminta izin sang pacar untuk meminjam sepeda motor buat pergi kerja.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Lelang on The Street, BRI Sapa Warga di CFD Blora, Kenalkan Peluang Investasi dan Kemudahan BRImo
-
La Suntu Tastio: Layanan Digital BRI Membuat Pengelolaan Keuangan Usaha Jadi lebih Praktis
-
Kolaborasi Lintas Budaya, BRI dan PSMTI Jawa Tengah Gelar Pengajian Kebangsaan di MAJT Semarang
-
Konektivitas Aceh Pulih, Kementerian PU Janjikan Jembatan Permanen
-
Urat Nadi Aceh Pulih! Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Mobilitas Kembali Normal