SuaraJawaTengah.id - Jelang Pilkada 2020 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Provinsi Jawa Tengah dilanda badai Covid-19. Berdasarkan data KPU Jateng, sekitar 800 anggota (KPPS) terkonfirmasi positif Covid-19.
Anggota KPU Jateng, M Taufik mengatakan, dari jumlah KPPS di Jateng sekitar 308.539 itu sebanyak 800 anggota KPPS dinyatakan positif Covid-19. Jumlah tersebut adalah total dari beberapa KPPS yang ada di Jateng.
"Kalau saya hitung petugas yang Covid-19 itu sekitar 0,27 persen dari jumlah total petugas KPPS di Jateng," jelasnya kepada Suara.com, Sabtu (5/12/2020).
Sampai saat ini, petugas KPPS yang sudah dilakukan rapid test sebanyak 97 persen prosentasenya. Namun, jumlahnya terus bergerak setiap hari. Menurutnya, lusa prosentase petugas KPPS yang sudah rapid test tinggal 2-3 persen.
Baca Juga: Libur Panjang Akhir Tahun, Ganjar Imbau Warganya Tetap di Rumah
"Hampir selesai, sebagian daerah sudah selesai pada akhir November," katanya.
Menurutnya, sebagian besar petugas KPPS sudah melakukan rapid test. Ada beberapa yang belum dilakukan rapid test karena dia mengganti petugas yang mengundurkan diri menjadi petugas KPPS.
"Ada beberapa yang mengganti karena ada yang mengundurkan diri. Akhirnya harus rapid test lagi," ucapnya.
Ia tak memungkiri ada beberapa petugas KPPS yang menolak dilakukan rapid test. Namun, ia tekankan bahwa rapid test merupakan satu dangkaian yang harus dijalani petugas KPPS.
"Rapid test itu wajib hukumnya," imbuhnya.
Baca Juga: Tolak Ikuti Rapid Test, Sejumlah KPPS di Bejiharjo Ancam Mundur
Rapid test merupakan satu rangkaian yang harus dilalui petugas KPPS. Ia ingin petugas KPPS yang bertugas di lapangan dalam keadaan siap dan sehat ketika melakukan tugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Berita Terkait
-
Sejumlah 14 Ribu Warga Jateng Mudik Gratis! Gubernur Luthfi Lepas Rombongan di Jakarta
-
Relaksasi Pajak Kendaraan Bermotor, Pemprov Jateng Hapus Tunggakan Pajak dan Denda
-
Buntut Pelanggaran Berulang, Legislator PKB Dorong Komisi III DPR Panggil Kapolda Jateng
-
Kembangkan Potensi Desa, Ahmad Luthfi Libatkan Mahasiswa dari 44 Perguruan Tinggi
-
Percepat Capaian Program, Pemprov Jateng Kolaborasi dengan 44 Perguruan Tinggi
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
Berkat BRI, Peluang Ekspor bagi Gelap Ruang Jiwa Terbuka Makin Lebar
-
Sejak Ikut dalam UMKM EXPO(RT), UMKM Unici Songket Silungkang Kini Tembus Pasar Internasional
-
Asal-Usul Penamaan Bulan Syawal, Ternyata Berkaitan dengan Unta
-
Insiden Kekerasan Terhadap Jurnalis di Semarang: Oknum Polisi Minta Maaf
-
BRI Hadirkan Posko BUMN dengan Fasilitas Kesehatan dan Hiburan Saat Arus Balik Lebaran 2025