SuaraJawaTengah.id - Tidur merupakan kegiatan istirahat paling optimal untuk mengembalikan stamina. Namun, tidak banyak orang yang bisa melakukan tidur di mana aja. Lebih parahnya orang tidak bisa istirahat karena mengalami susah tidur.
Untuk bisa tidur, sebagian orang membutuhkan bantuan selimut khusus, pose yoga, teh pemicu tidur hingga penutup mata atau masker tidur agar dapat tertidur dengan cepat dan nyenyak.
Percaya atau tidak, penggunaan masker tidur ternyata dapat mempengaruhi kualitas tidur. Para dokter dan ahli masalah gangguan tidur atau somnolog pun menyebutkan beberapa manfaat dari penggunaan masker tidur, seperti dilansir Boldsky, Senin (28/12/2020).
1. Meningkatkan kualitas tidur
Studi menunjukkan bahwa, karena manusia diurnal (terjaga di siang hari dan tidur di malam hari), otak secara alami mengasosiasikan kegelapan dengan tidur dan otak cenderung memproduksi lebih banyak melatonin (hormon yang mengontrol tidur dan siklus bangun) ketika mereka merasakan ketiadaan cahaya - yang bisa Anda peroleh dengan mengenakan masker tidur.
Selain produksi melatonin yang meningkat, kondisi tidur yang gelap telah dikaitkan dengan lebih banyak tidur REM (rapid eye movement) atau tidur bermimpi dan kurang terjaga.
2. Membuat tertidur lebih cepat
Mengenakan masker tidur dapat mengurangi waktu yang dihabiskan untuk berbaring di tempat tidur, karena suasana gelap total meningkatkan tingkat melatonin tubuh yang akan membuat Anda tidur lebih cepat daripada tidak memakai masker tidur. Selain itu, masker tidur mendorong Anda untuk kembali tidur dengan memblokir rangsangan lain (meminimalkan gangguan).
3. Meningkatkan kesehatan kulit
Baca Juga: Anak Susah Tidur Saat Malam Hari, Dokter Jiwa Ungkap Penyebabnya
Beberapa masker tidur yang terbuat dari sutra atau serat ekstra lembut lainnya dapat membantu meningkatkan kualitas tidur Anda. Artinya, saat Anda tidur tanpa masker, bersentuhan dengan bantal bisa meregangkan kulit di sekitar mata.
Selain itu, karena Anda cukup istirahat karena tidur yang tidak terganggu, maka kantong di sekitar mata di pagi hari dapat dihindari. Anda bisa membeli masker tidur yang dibuat dari bahan tertentu, seperti arang, untuk mengurangi bengkak dan kekeringan di sekitar rongga mata.
4. Membantu mengatasi migrain
Sensitivitas cahaya adalah gejala yang umum dan tidak menyenangkan yang terkait dengan migrain kronis. Masker tidur dapat membantu memberikan kegelapan total, yang dapat membantu meredakan nyeri yang berdenyut-denyut.
Beberapa masker tidur bahkan dapat memberikan fitur pendinginan atau pemanas yang dirancang khusus untuk meredakan nyeri migrain. Anda juga bisa membekukan atau mendinginkan masker tidur dan menggunakannya saat migrain menyerang.
5. Dapat mengelola depresi
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
PKL Semarang Naik Kelas! Kini Punya Manajer Keuangan Canggih di Fitur Aplikasi Bank Raya
-
5 Mobil Bekas Rp50 Jutaan Terbaik 2025: Dari MPV Keluarga Sampai Sedan Nyaman
-
P! Coffee dan BRI Ajak Anak Muda Semarang Lari Bareng, Kenalkan Literasi Finansial
-
Didukung BRI, Flyover Sitinjau Lauik Hadirkan Akses Lebih Aman dan Efisien di Sumatra Barat
-
Balas Dendam Akademis Uya Kuya: Rumah Dijarah Akibat Hoax, Kini Lulus S2 Hukum IPK 3,72