SuaraJawaTengah.id - Polrestabes Semarang berhasil meringkus otak pelaku prampokan uang Rp563 juta yang dibawa oleh karyawan perusahaan migas PT Trical Langgeng Jaya di Jalan Krakatau, Kota Semarang, beberapa waktu lalu.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Indra Mardiana mengatakan, tersangka Susanto (39) warga Gayamsari Kota Semarang merupakan pegawai perusahaan tersebut.
"Pelaku ini merupakan sopir di perusahaan ini. Berperan memberi informasi tentang situasi serta kebiasaan pegawai yang biasa mengambil uang," kata Indra dilansir di ANTARA Senin (25/1/2021).
Menurut dia, pelaku mengaku mengalami kesulitan ekonomi sehingga merencanakan perampokan itu.
Baca Juga: Divaksin Pertama, Bupati Pati Haryanto: Rodok Kemeng-Kemeng Sitik
Pelaku perampokan yang berjumlah enam orang itu masing-masing memperoleh jatah uang hasil rampokan sebesar Rp90 juta.
Polisi sendiri juga menggelar reka ulang perampokan di Jalan Krakatau, Kota Semarang. Enam pelaku, termasuk empat anggota komplotan perampok asal Lampung mengikuti reka ulang tersebut.
Dalam reka ulang tersebut diketahui tersangka Susanto sempat ikut berpura-pura mengejar perampok, sesaat setelah peristiwa pidana itu terjadi.
Sebelumnya, seorang karyawan agen distributor gas di Jalan Krakatau VIII, Kelurahan Karang tempel, Kecamatan Semarang Timur menjadi korban perampokan empat orang bersenjata api.
Sebanyak Rp561 juta terpaksa raib dibawa kabur oleh empat orang perampokan yang membawa senjata api itu. Melalui video CCTV, kejadian bermula ketika korban yang bernama Teguh parkir di sebrang kantornya.
Baca Juga: Januari-Februari Puncak Musim Hujan, BPBD Solo Minta Warga Waspada
Ketika hendak menyebrang, Teguh tiba-tiba didatangi empat orang yang menggunakan dua motor. Ketika lewat di depannya, tiba-tiba salah satu dari perampok tersebut datang menghampirinya.
Dengan cepat, perampok tersebut merebut tas yang isinya uang ratusan juta. Setelah mendapatkan tas berisi uang tersebut, perampok langsung kabur menggunakan dua sepeda motor.
Berita Terkait
-
Zonasi Sampah Regional, Terobosan Ahmad Luthfi Atasi Keterbatasan TPA di Jawa Tengah
-
Tragedi Keracunan Massal di Klaten, 1 Orang Meninggal dan 127 Dirawat
-
Dorong Investasi, Gubernur Ahmad Luthfi Minta Stakeholder Tingkatkan Pelayanan dan Satu Visi
-
Unik! Tradisi Sesaji Rewanda: Wisata Kuliner Ekstrem Kera di Goa Kreo, Semarang
-
Antusiasme Warga Jateng Bayar Pajak Kendaraan, 3 Hari Tembus Rp28 Miliar
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
Tim Piala Dunia U-17 2025: Usia Pemain Zambia Diragukan Warganet: Ini Mah U-37
-
Meski Berada di Balik Jeruji, Agus Difabel Nikahi Gadis Dengan Prosesi Perkawinan Keris
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM 12 GB terbaik April 2025, Performa Handal
-
Massa Dikabarkan Geruduk Rumah Jokowi Soal Ijazah Palsu, Hercules: Itu Asli, Jangan Cari Masalah!
-
Koster Minta Dinas Pertanian Bali Belajar ke Israel : Jangan Gitu-Gitu Aja, Nggak Akan Maju
Terkini
-
Mengungkap Kerajaan Gaib di Pantai Glagah Wangi Demak
-
Bisa Bikin Merinding! Misteri Penampakan Kepala Menggelinding di Jalan Grojogan Blora
-
BRI Pattimura Tawarkan Layanan BRIguna kepada Pegawai BAPAS Semarang
-
Pemprov Jateng Siapkan Strategi Komprehensif Lindungi Pekerja Migran
-
Harapan Baru Pasien Kanker Darah, RSUP Kariadi Hadirkan Layanan Cangkok Sumsum Tulang