SuaraJawaTengah.id - Polres Rembang menduga kuat kasus terbunuhnya empat orang keluarga seniman Anom Subekti di Desa Turusgede, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, terkait motif dendam.
Dugaan itu diperoleh dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi-saksi yang berada di rumah Seniman Anom Subekti.
Terdapat beberapa bukti yang ganjal atas pembunuhan sadis satu keluarga seniman Anom Subekti.
"Tadi ada empat saksi awal dan keluarga korban sendiri, kita mintai keterangan. Kalau arahnya bukan perampokan," kata Kapolres Rembang, AKBP Kurniawan Tandi Rongre, Kamis (4/2/2021).
Dirinya menjelaskan, yang mendasari motif pembunuhan tidak mengarah ke perampokan karena tidak ditemukan adanya barang-barang berharga yang hilang.
Setelah didalami dugaan motif pembunuhan mengarah ke dendam antara pelaku dengan korban.
"Yang jadi korban satu keluarga, namun tidak ada barang-barang yang diambil pelaku. Kesimpulan kami ada unsur dendam," imbuhnya.
Rongre menambahkan hasil autopsi korban, nantinya bisa menjadi tambahan bahan penyelidikan, agar kasus tersebut bisa diungkap.
"Muda-mudahan bisa kami amankan pelakunya," tandasnya.
Baca Juga: Geger! Satu Keluarga Pemilik Padepokan Seni Ongko Joyo Ditemukan Tewas
Sebelumnya, Polres Rembang mengumpulkan sejumlah barang bukti dan memeriksa rekaman CCTV di sekitar perumahan tempat Anom Subekti. Pasca insiden, tewasnya empat orang sekeluarga di Desa Turusgede, Kecamatan Kota Rembang, Kabupaten Rembang, Kamis (4/2/2021).
Mirisnya, ditemukan tanda bekas penganiayaan terhadap empat orang korban jiwa yang terdiri dari Anom Subekti (60), istri Tri Purwati (50), anak korban (13) dan seorang cucu (10).
Keempat korban telah dibawa ke RSUD dr R Soetrasno Rembang untuk dilakukan autopsi.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Turusgede merasa terkejut atas kejadian pembunuhan warganya tersebut.
Ia menyebut, keluarga seniman Anom Subekti merupakan budayawan yang nguri-nguri (melestarikan) budaya Jawa, dan seorang sosok yang baik dan ramah kepada para tetangga di lingkungannya.
“Setahu saya dilingkungan baik-baik saja, tidak ada masalah apa-apa,” kata Raslim, selaku PJ Kades Pemdes Turusgede Kamis (4/2/2021).
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
130 Tahun BRI, Konsisten Tumbuh Bersama Rakyat dan Perkuat Ekonomi Inklusif
-
10 Tempat Wisata di Brebes yang Cocok untuk Liburan Sekolah Akhir Tahun 2025
-
Borobudur Mawayang: Sujiwo Tejo dan Sindhunata Hidupkan Kisah Ambigu Sang Rahvana
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
-
BRI Peduli Guyur Rp800 Juta, Wajah 4 Desa di Pemalang Kini Makin Ciamik