Scroll untuk membaca artikel
Siswanto
Jum'at, 05 Februari 2021 | 16:31 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19. (Elements Envato)

SuaraJawaTengah.id - Seorang tenaga kesehatan di Puskesmas Batal, Kecamatan Teramang Jaya, pingsan usai divaksin COVID-19.

“Cuma pingsan saja, setelah itu tidak apa-apa, kecuali akan dirawat kalau ada keluhan lain-lain seperti ada yang bengkak, kalau memang berkelanjutan kita pantau dan laporkan,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo di Mukomuko, Jumat (5/1/2021).

Bustam Bustomo mengatakan nakes berjenis kelamin perempuan yang bekerja sebagai tenaga honorer di Puskesmas Bantal itu tidak apa-apa. Nakes tersebut, kata dia, cuma cemas  dan mungkin pada saat itu terlalu memaksakan diri serta terlalu panik.

“Tetapi setelah sore harinya nakes perempuan itu sudah sembuh dan sekarang ini tidak ada keluhan lagi,” katanya.

Baca Juga: Kulit Merah dan Bengkak Usai Vaksinasi Covid-19, Normalkah?

Dia berharap peristiwa itu tidak perlu dibesar-besarkan karena tidak ada dampak dari vaksin tersebut.

“Saya sudah sampaikan kalau bisa informasi terkait masalah tersebut jangan terlalu dibesarkan dan saya bilang kepada kawan lain,” ujarnya.

Kepada masyarakat diminta mengikuti tahapan seperti skrining.

"Kalau memang ada keluhan penyakit disampaikan jangan memaksakan diri, seperti jika ada penyakit yang menahun ceritakan kepada petugas," kata Bustam Bustomo. [Antara]

Baca Juga: Ahli Ungkap Kulit Merah dan Bengkak Usai Vaksinasi Covid-19

Load More