SuaraJawaTengah.id - Bencana banjir yang masih melanda Kabupaten Demak dan Wilayah Jawa Tengah lainnya. Hal itu membutuhkan penanganan dan perhatian yang besar.
Semen Gresik melalui unit Corporate Social Responsibility(CSR) cepat tanggap memberikan bantuan logistik dan APD kepada korban banjir di Desa Sidorejo, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak.
Tingginya intensitas hujan menyebabkan banjir setinggi 60 cm yang melanda 1.683 KK di 6 Dukuh (Karanggawang, Kuripan, Bugangan, Karang Waru, Sampit, dan Patar) dengan total kerugian mencapai miliaran rupiah.
Dadang Somantri, Kepala Biro Insfrastruktur dan Sumber Daya Alam Setda Provinsi Jawa Tengah, hadir serta meresmikan penyaluran bantuan langsung oleh Semen Gresik kepada perangkat Desa Sidorejo.
Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Kunjungi Korban Banjir Subang dan Karawang
Dadang menyampaikan rasa prihatin kepada seluruh masyarakat Desa Sidorejo, khususnya bagi 447 KK di 4 dusun dengan kondisi terparah. Dadang juga memberikan gambaran perihal terbatasnya akses keluar masuk dan kondisi rumah yang terendam banjir di wilayah 4 dusun tersebut yang hanya dapat dilewati dengan berjalan di atas 2 bambu penyeberangan.
“Saya atas nama Pemprov dari Biro Infrastruktur dan SDA, sangat berterima kasih kepada Semen Gresik atas bantuan yang diberikan. Kondisi seperti ini memang membutuhkan upaya empati dan perhatian yang besar secara bersama-sama dari seluruh lapisan masyarakat. Sekali lagi terima kasih Semen Gresik yang sudah jauh-jauh dari Rembang memberikan perhatian kepada kita dengan sangat maksimal,” jelas Dadang Somatri.
Kepala Unit Komunikasi dan CSR PT Semen Gresik, Dharma Sunyata, melihat kondisi wilayah terdampak banjir di Desa Sidorejo sangat memprihatinkan. Melalui Semen Gresik Peduli Tanggap Bencana, bantuan berupa logistik dapur umum dikirimkan secara tepat dan terukur.
“Bantuan yang kami salurkan ini merupakan bentuk komitmen Semen Gresik dalam mengoptimalkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat yang tertimpa bencana dan musibah. Terutama dalam membantu meringankan beban para korban bencana alam di tengah pandemi Covid-19. Semoga bantuan ini bermanfaat dan dapat dioptimalkan sebaik mungkin,” Kara Dharma Sunyata dalam siaran persnya, Minggu, (14/02).
Selain itu, sebagai bagian dari Satuan tugas (Satgas) BUMN Tanggap Bencana Nasional Penanggulangan Covid-19 di wilayah Jawa Tengah, Semen Gresik juga menyalurkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) berupa masker dan kebutuhan lainnya. Semen Gresik secara proaktif tetap mematuhi protokol kesehatan ketika proses penyaluran bantuan secara langsung.
Baca Juga: Banjir Bandang di Brebes, Sejumlah Motor Terbawa Arus
Kepala Desa Sidorejo, Muhammadin, menyampaikan kesulitan yang cukup berat dalam menghadapi bencana banjir ini. Luasnya wilayah Desa memberikan tantangan yang cukup sulit dalam proses penyaluran bantuan.
“Desa kami cukup luas dan banyak, terdapat total 1.956 KK. Kondisi curah hujan yang tinggi dan ditambah lagi air yang sangat lama surutnya, menyebabkan jalan berlumut dan jalan keluar sangat sulit diakses, maka dari itu yang sangat kami butuhkan adalah bantuan logistik,” jelasnya.
Muhammadin juga menyampaikan bahwa kondisi banjir merusak lahan pertanian dan tambak milik masyarakat, dan di tengah kondisi pandemi mengakibatkan tingginya angka pengangguran bagi masyarakat desa, sehingga beragam bantuan memang sangat dibutuhkan.
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan dari Semen Gresik yang sudah membantu kami dari sisi logistik dan bantuan lainnya, semoga bantuan ini dapat menjadi berkah bagi kita semua,” kata Muhammadin.
Berita Terkait
-
Rekam Jejak Hendrar Prihadi Sebelum jadi Cawagub Jawa Tengah
-
Cek Fakta: Ahmad Luthfi Sebut Jumlah Penduduk Muslim di Jawa Tengah Capai 97 Juta Jiwa, Benarkah?
-
Cek Fakta: Andika Perkasa Sebut Wisatawan Mancanegara Menginap Kurang dari 2 Malam di Jawa Tengah, Apa Iya?
-
Video Kampanye Prabowo di Pilkada Jateng, Bawaslu: Bukan Pelanggaran!
-
Bawaslu Ungkap Video Prabowo Kampanyekan Luthfi-Yasin Direkam di Rumah Jokowi
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Dukung Pilkada, Saloka Theme Park Berikan Promo Khusus untuk Para Pemilih
-
Top Skor El Salvador Resmi Gabung PSIS Semarang, Siap Gacor di Putaran Kedua!
-
Kronologi Penembakan GRO: Dari Tawuran hingga Insiden Fatal di Ngaliyan
-
Kasus Pelajar Tertembak di Semarang, Ketua IPW: Berawal Tawuran Dua Geng Motor
-
Tragedi Simongan: Siswa SMK Tewas Terkena Peluru Nyasar Saat Polisi Lerai Tawuran?