SuaraJawaTengah.id - Sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokat Kota Tegal mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, Senin sore (16/3/2021). Mereka menegaskan sebagai kepengurusan yang sah di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Kedatangan mereka diterima para Komisioner KPU Kota Tegal. Setelah menyampaikan tujuannya, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Tegal Hendria Priatma menyerahkan sejumlah dokumen kepada Ketua KPU Kota Tegal Elvi Yuniarni.
Hendria mengatakan, kedatangan dirinya bersama pengurus yang lain untuk menyerahkan sejumlah dokumen Partai Demokrat yang sesuai dengan hasil Kongres ke 5 Partai Demokrat di Jakarta pada 2020.
“Sesuai dengan pernyataan Menkopolhukam bahwa yang menjadi dasar atau landasan adalah AD/ART 2020 maka dokumen-dokumen Partai Demokrat yang sah sesuai hasil kongres yang sah sudah berada di KPU,” katanya.
Menurut Hendria, jajarannya solid berada di bawah kepemimpinan AHY dan menolak hasil Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara yang menetapkan Moeldoko sebagai ketua umum.
"Sikap kami tegas, menolak KLB karena dari semua syarat yang ada terkait KLB di Deli Serdang semuanya cacat hukum," tandas Hendria.
Hendria menyinggung terkait adanya 16 orang perwakilan dari Jawa Tengah yang disebut menghadiri KLB di Deli Serdang.
Dia menegaskan pengurus mulai dari ranting, PAC, hingga DPC dan organisasi sayap Partai Demokrat Kota Tegal patuh kepada AHY sebagai ketua umum yang sah. "Kami tegak lurus kepada ketua umum yang sah, AHY," tandasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Tegal Elvi Yuniarni mengatakan, pihaknya pada prinsipnya memfasilitasi semua partai peserta pemilu yang sesuai dengan keputusan Kementerian Hukum dan HAM.
Baca Juga: Muncul di Rapat DPR, Jhoni Allen Tuai Selamat Jadi Sekjen PD Kubu Moeldoko
"Bukan hanya Partai Demokrat saja, tapi ada beberapa partai yang sebelumnya juga ke KPU berkaitan dengan dualisme kepengurusan. Masing-masing mengklaim sebagai pengurus yang sah, tapi siapapun itu yang dipegang KPU adalah keputusan Kemenkumham," tandasnya.
Elvi menyebut, sejauh ini baru Partai Demokrat dari kubu AHY yang datang ke KPU untuk menyerahkan dokumen partai.
"Baru dari kepengurusan Pak Hendria yang selama ini memang kami bersuratnya ke sana. Lainnya belum ada," ujar Elvi.
Menurut Elvi, dokumen yang diserahkan adalah surat Keputusan (SK) kepengurusan dan AD/ART terbaru. “Dokumen AD/ART terbaru ini selanjutnya akan kami arsipkan,” ujarnya.
Kontributor : F Firdaus
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota