Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Rabu, 07 April 2021 | 21:25 WIB
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraJawaTengah.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sudah meminta Dinas Kesehatan Provinsi Jateng untuk menyiapkan skenario vaksinasi saat Ramadan.

Ganjar menyebut, skenario yang disiapkan untuk melayani masyarakat yang ingin melaksanakan vaksinasi malam atau setelah buka puasa pada bulan Ramadan

"Dinkes lagi saya minta untuk menyiapkan skenario malem, tapi kalau yang mau siang ya siang," ucap Ganjar di Semarang, Rabu (7/4/2021).

Ganjar mengatakan, skenario vaksinasi malam hari juga disiapkan di 35 daerah. Namun, pelaksanaanya tetap bergantung dengan jumlah vaksin yang tersedia.

Baca Juga: Pemerintah Bakal Bikin Promo Harbolnas Hingga Subsidi Ongkir Saat Ramadan

"(Vaksinasi malam di 35 daerah?) Rencananya begitu, jadi setiap Kabupaten Kota iya, cuman itu tadi kita masih bergantung banget sama vaksinnya," katanya.

Sebab tak dipungkiri, akan ada golongan lansia tertentu yang ingin melakukan vaksinasinya setelah berbuka puasa atau malam hari.

Di sisi lain, lanjut Ganjar, skenario vaksinasi malam hari disiapkan sehingga target vaksinasi terhadap lansia tetap bisa tercapai.

"(skenarionya) Lagi kita desain, karena kita khawatir aja umpama yang kasepuhan gitu ya dia nggak mau disuntik siang kan sayang annti target kita untuk lansia nggak tercapai," tandasnya.

Baca Juga: BI Prediksi Kebutuhan Uang di Sumut Rp 2,6 Triliun Saat Ramadan-Idul Fitri

Load More