SuaraJawaTengah.id - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahyanto memastikan KRI Nanggala 402 tenggelam dan seluruh awak yang ada di dalamnya meninggal dunia berdasarkan bukti-bukti otentik yang tertangkap kamera dalam air saat dilakukan upaya pencarian.
Menyusul kepastian gugurnya seluruh awak kapal tersebut, keluarga Mayor Laut (P) Eko Firmanto, salah satu awak KRI Nanggala 402, yang berasal dari Kabupaten Tegal menggelar tahlilan, Minggu malam (25/4/2021).
Tahlilan digelar di rumah orang tua Eko yang berlokasi di RT 13 RW 02 Desa Kaladawa, Kecamatan Talang sekitar pukul 21.00 setelah lampu di wilayah setempat yang sempat padam menyala.
Para kerabat dan tetangga orang tua Eko Firmanto mulai berdatangan sekitar pukul 20.00 WIB. Beberapa di antaranya memeluk ibu Eko, Rosita, 56, yang tampak menangis.
Selain kerabat dan tetangga, sejumlah anggota Pangkalan TNI AL (Lanal) Tegal juga terlihat mendatangi rumah duka dan mengikuti tahlilan.
Rencananya tahlilan akan dilaksanakan selama tujuh hari. Tahilan digelar selepas salat Tarawih.
Perwira Pelaksana (Palaksa) Lanal Tegal, Mayor Laut (P) Kadrawi mengatakan, pihaknya datang bersama sejumlah anggota Lanal Tegal untuk memberikan support moril kepada keluarga Mayor Laut (P) Eko Firmanto.
"Kami melaksanakan tugas dari Komandan Lanal, diperintahkan bersama anggota kami untuk memberi support moril kepada keluarga dari Palaksa KRI Nanggala, Mayor Laut (P) Eko Firmanto yang saat ini mungkin masyarakat sudah mengetahui beritanya. Kami memberikan support moril pertama sebagai sesama warga TNI AL, dan saya pribadi sebagai warga Hiu Kencana, sebutan dari anggota kapal selam,” kata Kadrawi usai tahlilan.
Menurut Kadrawi, apa yang dialami Mayor Laut (P) Eko Firmanto merupakan tantangan dan konsekuensi dari tugas yang harus dijalankan prajurit TNI.
Baca Juga: SBY Diseret Kasus Tenggelamnya KRI Nanggala-402, Politisi Demokrat Geram
"Saya mewakili Komandan Lanal memberikan ucapan bela sungkawa karena berita sudah tersiar, masyarakat luas sudah mengetahui," ujar dia.
Mayor Laut (P) Eko Firmanto, 36, diketahui merupakan salah satu awak kapal selam KRI Nanggala 402 yang hilang kontak di perairan Bali, Rabu (24/4/2021).
Eko Firmanto menjadi tentara sejak 2004. Selepas lulus dari Akademi Angkatan Laut, sulung dari empat bersaudara itu langsung bertugas di Surabaya.
Di Kota Pahwalan, Eko tinggal bersama istri yang sehari-hari bekerja sebagai dokter gigi serta dua anak. Kedua anaknya masing-masing bersekolah kelas 1 SD dan TK.
Kontributor : F Firdaus
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
BRI Perkuat Aksi Tanggap Bencana Alam, 70 Ribu Jiwa Terdampak Beroleh Bantuan
-
PSIS Semarang Gegerkan Bursa Transfer: Borong Tiga Pemain Naturalisasi Sekaligus
-
8 Wisata Terbaru dan Populer di Batang untuk Libur Sekolah Akhir 2025
-
5 Rental Mobil di Wonosobo untuk Wisata ke Dieng Saat Libur Akhir Tahun 2025
-
Stefan Keeltjes Enggan Gegabah Soal Agenda Uji Coba Kendal Tornado FC