SuaraJawaTengah.id - Tuduhan plagiasi kepada Rektor Unnes Fathur Rokhman tidak terbukti. Hal itu berdasarkan Laporan Hasil Audit (LHA) dari Irjen Kemendikbud.
Dilansir dari Ayosemarang.com, Kepala UPT Pusat Humas Universitas Negeri Semarang (Unnes) Burhanudin menegaskan Rektor Unnes telah menerima surat tembusan Laporan Hasil Audit (LHA) Irjen Kemendikbud.
Surat yang bernomor 8020/G.GE/RHS/WS/2020 tanggal 27 Oktober 2020 yang ditandatangani Oleh Irjen Kemendikbud Dr Chaterina yang menyatakan tuduhan plagiasi terhadap Rektor Unnes itu tidak terbukti.
Tuduhan plagiarisme ini sebelumnya dituduh oleh Irjen Kemendikbud. Tuduhan dugaan plagiasi Disertasi Rektor Unnes berjudul “Pemilihan Bahasa dalam Masyarakat Dwibahasa: Kajian Sosiolinguistik di Banyumas” tahun 2003 pada Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM).
Baca Juga: Diprotes Mahasiswa, Unnes: Gelar Doktor Nurdin Halid Rekomendasi PSSI
Surat Rektor UGM nomor 1720/UN1.P/SET-R//HK/2020 tanggal 2 April 2020 menyatakan tuduhan plagiasi tersebut tidak terbukti.
Kemudian Burhanudin juga menjelaskan bahwa tuduhan kembali dari aduan masyarakat bahwa putusan Rektor UGM tidak sesuai DKU telah dijawab oleh UGM dengan terbitnya putusan Rektor UGM nomor 2555/UN1.P/SET-R/HK/2020 tanggal 18 Mei 2020.
Isinya menyatakan bahwa pertama putusan DKU (Dewan Kehormatan Universitas) bersifat rahasia, kedua kewenangan Rektor UGM sesuai Peraturan Rektor UGM tentang DKU, kajian Tim Hukum UGM atas dokumen, kesaksian mahasiswa dan pembimbing.
"Dengan terbitnya surat tersebut maka persoalan dugaan plagiasi telah clear dan final," papar Burhan.
Meski demikian, pihaknya menghargai pihak-pihak yang memberikan perhatian terhadap Unnes dengan tetap menjunjung nilai akademik dan praduga tidak bersalah.
Baca Juga: Rektor Unnes Beri Gelar Doktor Kepada Mantan Koruptor Nurdin Halid
"Unnes menjunjung tinggi integritas akademik dengan memberikan layanan prima kepada mahasiswa untuk mewujudkan merdeka belajar dalam rangka mewujudkan mahasiswa berprestasi dan berkarakter."
Berita Terkait
-
Mahasiswa Giat 11 Unnes Gelar Pelatihan Membuat Bucket Snack pada Ibu PKK
-
Mau Lolos SNBP 2025 UNNES? Incar 10 Jurusan Sepi Peminat Ini!
-
Persiapan SNBP UNNES 2025: Cek Prediksi Nilai dan Tingkatkan Peluangmu!
-
TIM PPK ORMAWA HIMA BK UNNES Adakan Pelatihan Kurikulum dan Buku Panduan
-
Belajar Dari Kasus Bunuh Diri Mahasiswi Unnes, Jangan Terlambat Minta Bantuan Saat Alami Masalah Kesehatan Mental
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
Terkini
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako untuk Warga Grobogan
-
Semarang Jadi Tuan Rumah Pembuka Superchallenge Super Prix 2025
-
BRI Purwodadi Bagi-bagi Takjil, Wujud Kepedulian di Bulan Ramadan
-
Berkat Program Speling, Banyak Penyakit Terdeteksi Secara Dini
-
BRI Peduli Bagikan 1.500 Paket Sembako untuk Warga Jatingaleh