Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Kamis, 10 Juni 2021 | 18:46 WIB
Lansia dijemput menggunakan odong-odong untuk mengikuti vaksin di Desa Mangunsari, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Kamis (10/6/2021). [Suara.com/ Angga Haksoro Ardhi]

SuaraJawaTengah.id - Pemerintah Desa Mangunsari, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, menggunakan odong-odong untuk menjemput lansia divaksin Covid-19.

Kepala Desa Mangunsari, Puas Siswa Widada mengatakan, pihaknya memberikan undangan untuk vaksin kepada 430 lansia. Lansia menjadi prioritas penerima vaksin karena rentan terhadap penularan Covid.     

“Lansia yang tidak bisa naik motor atau tidak ada kendaraan untuk mengantar, kami dari Desa Mangunsari memfasilitasi itu. Kami mendukung sepenuhnya vaksin untuk lansia,” kata Kepala Desa Puas Siswa Widada, Kamis (10/6/2021).

Menurut Puas Siswa Widada, jemputan odong-odong bermaksud memberikan suasana santai kepada lansia yang akan divaksin. “Biar warga merasa terhibur jadi tidak tegang,” ujar Puas Widada.

Baca Juga: Vaksin Covid-19, Mungkinkah Vaksin Nasal Lebih Efektif dari Vaksin Suntikan?

Pemdes Mangunsari juga menugaskan punokawan Gareng dan Bagong sebagai penerima pendaftaran vaksin. “Saya kasih hiburan punokawan Gareng dan Bagong. Itu prinsipnya untuk menghibur.”

Odong-odong atau sering disebut juga kereta wisata secara bergiliran menjemput warga di 4 dusun di Desa Mangunsari untuk dibawa ke lokasi vaksin di Gedung Tempat Evakuasi Akhir (TEA). Sebelumnya, petugas bantuan kesehatan Puskesmas Sawangan telah mendata lansia, termasuk memeriksa tensi darah agar mereka dapat divaksin.

“Total ada 250 lansia yang berhasil divaksin dari total 300 karena 50 orang tidak lolos uji kesehatan. Ternyata setelah datang ketemu Gareng, geguyon dan dijemput odong-odong, terus (tensinya) turun dan akhirnya bisa divaksin,” kata Kepala Desa Puas Siswa Widada.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang, vaksinasi tahap satu mencapai 41.792 dosis. Kemudian dosis dua jumlahnya mencapai 30.989 orang.

Dari data tersebut, dosis vaksin tahap satu untuk tenaga kesehatan sebanyak 4.934 dan untuk tahap kedua berjumlah 2.739 dosis. Sedangkan vaksinasi bagi pelayan publik tahap satu mencapai 21.218 orang. Untuk dosis kedua bagi pelayan publik sudah mencapai 17.566 orang.

Baca Juga: Kabar Baik, Satgas COVID-19 Pastikan Masyarakat Usia di Atas 18 Tahun Boleh Divaksinasi

Jumlah vaksinasi untuk lansia tahap satu mencapai 17.640 orang, dan dosis dua sudah terlayani 10.684 orang. 

Kontributor : Angga Haksoro Ardi

Load More