SuaraJawaTengah.id - Kasir Unit Pengelola Keuangan (UPK) Gemilang Sejahtera, Magelang diduga terlibat kasus pencurian uang nasabah senilai Rp74 juta. Sandiwara tersangka terbongkar rekaman CCTV.
Kasus pecurian uang nasabah UPK Gemilang Sejahtera ini sempat viral di media sosial. Kamera CCTV di tempat kejadian perkara di Perempatan Sidomulyo, Jalan Raya Magelang-Puworejo, Kecamatan Salaman, merekam aksi pencurian tersebut.
Rekaman ini yang kemudian menjadi salah satu petunjuk polisi untuk meringkus komplotan pencuri. Polisi mencurigai keterlibatan ‘orang dalam’ pada kasus pencurian ini.
“Polres Magelang bersama Polsek Salaman melakukan penyelidikan melalui CCTV. Kami mendalami keterangan saksi dan menemukan bahwasannya pelaku adalah yang semula saksi, saudari tersangka SJ,” kata Wakapolres Magelang, Kompol Aron Sebastian, Rabu (16/6/2021).
Baca Juga: Licin Bagai Belut, Spesialis Curanmor Asal Lampung Akhirnya Tumbang Didor Polisi
Kompol Aron Sebastian menjelaskan, tersangka SJ mengetahui bahwa pada tanggal 11 Juni 2021, Bendahara UPK Gemilang Sejahtera, Hermawan (44 tahun) akan menyetorkan uang ke salah satu bank di Salaman.
Pada 10 Juni 2021, tersangka mengajak putrinya mencari teman yang dapat diajak melakukan aksi pencurian. Putri korban kemudian mengajak tersangka WA, MS, dan J.
Pada hari kejadian, SJ mengatur janji bertemu dengan Hermawan untuk ikut menyetorkan uang. Di lokasi, tersangka yang sudah naik ke mobil berpura-pura meminta tolong korban memarkirkan motor yang dikendarainya.
Korban Hermawan yang tidak curiga, kemudian turun dari mobil untuk memarkirkan motor. Hermawan turun tanpa mengunci pintu karena mobil masih menyala dan ada tesangka SJ didalamnya.
Dalam rekaman CCTV terlihat motor yang dikendarai J mendekat ke pintu sopir. Tersangka WA yang membonceng kemudian turun, membuka pintu, dan mengambil tas berisi uang.
Baca Juga: Biar Kapok! Pelaku Curanmor di 10 TKP Ditembak Polisi Jombang
“Saat korban turun dari mobil terjadi aksi pencurian itu. Tidak ada perlawanan dari saudari tersangka yang ada dalam mobil. Setelah itu korban mengetahui uangya sudah tidak ada,” kata Kompol Aron Sebastian.
Tersangka sempat berpura-pura berteriak saat tas berisi uang digondol J dan WA. Untuk mengelabui aksinya, tersangka SJ bahkan ikut Hermawan melaporkan kasus ini ke Polsek Salaman.
“Otak pelaku ya saudari SJ yang juga kasir UPK Gemilang Sejahtera, Tempuran. Motifnya untuk mencari keuntungan pribadi. Sesama satu kantor (tersangka) mengetahui akan ada pelaksanaan transaksi ke bank,” ujar Wakapolres Magelang.
Tersangka SJ mengaku belum mendapat bagian uang dari hasil pencurian itu. Dia mengaku terjerat utang sebesar Rp60 juta sehingga nekat mencuri uang nasabah kantornya sendiri.
“Saya belum menikmati uangnya itu. Uangnya dibawa (tersangka) WA. Merencanakan (melakukan aksi pencurian) cuma 2 hari. Nggak lama. Iya terencana,” kata ibu berkaca mata ini.
Polres Magelang menyita uang Rp31 juta, satu sepeda motor Kawazaki Ninja, dan HP OPPO A54 yang dibeli menggunakan uang hasil curian. Satu motor Honda Beat yang dijadikan sarana melakukan pencurian juga ditahan polisi.
Polisi mengancam para tersangka Pasal 363 KUHP dengan ancaman maksimal 7 tahun penjara. “Masih tersisa (uang hasil pencurian) Rp20 juta, itu yang masih dalam penyelidikan kami,” ujar Wakapolres Magelang, Kompol Aron Sebastian.
Berita Terkait
-
Harga Tiket Masuk Candi Borobudur 2025, Lengkap dengan Cara Belinya Lewat Online!
-
3 Jalur Alternatif Mudik ke Magelang Tanpa Macet dari Semarang, Jogja dan Purwokerto
-
Koar-koar Efisiensi, Mendagri Tito Sebut Dana Retret Rp13 M Bentuk Investasi: Kalau Gak Efisien Kasihan Rakyat
-
Retret Magelang Dilaporkan ke KPK, Mendagri Tito soal PT Lembah Tidar: Kami Tak Peduli Siapa Pemiliknya, Terpenting...
-
Dilaporkan ke KPK, Mendagri Beberkan Alasan Pilih PT Lembah Tidar Jadi Vendor Retret Kepala Daerah
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
-
IHSG Naik 5,07 Persen Pasca Penundaan Tarif Trump, Rupiah Turut Menguat!
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
Terkini
-
Pertamina Tindak Tegas Kasus BBM Tercampur Air: Dua Awak Mobil Tangki Dipecat, SPBU Trucuk Dibekukan
-
THR Lebaran 2025 Jadi Mimpi Buruk: Ratusan Pekerja Jateng Gigit Jari, Sritex Terseret!
-
10 April 2025, Saatnya Pemegang Saham Dapat Dividen Rp31,4 Triliun dari BBRI
-
Mudik Lebaran 2025: Pertamax Jadi Andalan Pemudik, Konsumsi Naik 77 Persen
-
Jawa Tengah Ketiban Durian Runtuh! Gubernur Luthfi Gandeng DPR RI untuk Kucuran Dana Pusat