SuaraJawaTengah.id - Sejumlah jalan di Jawa Tengah ditutup total saat PPKM Darurat. Hal itu bertujuan untuk menekan mobilitas masyarakat.
Namun demikian, banyak yang salah kaprah, jalan yang ditutup di Jawa Tengah malah digunakan untuk berolahraga. Padahal kebijakan PPKM Darurat tengah dilakukan.
Polda Jateng menemukan banyak ruas jalan yang ditutup selama PPKM Darurat disalahgunakan oleh masyarakat untuk berolahraga, sehingga menimbulkan kerumunan.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol. Iqbal Alqudusy meminta masyarakat untuk tidak memanfaatkan ruas jalan yang ditutup sebagai sarana untuk berolahraga.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Surabaya Mulai Turun Setelah PPKM Darurat
"Tujuan penutupan ruas jalan ini untuk membatasi mobilitas masyarakat, bukan justru digunakan untuk berolahraga yang justru berpotensi menimbulkan kerumunan," kata Iqbal dilansir dari ANTARA di Semarang, Rabu (21/7/2021).
Salah satu pelanggaran, menurut dia, terjadi di wilayah Kota Solo.
Ia menjelaskan banyak masyarakat yang justru memanfaatkan penutupan Jalan Slamet Riyadi, Kota Solo untuk berolahraga.
Padahal, lanjut dia, pemerintah daerah setempat sudah meniadakan hari tanpa kendaraan bermotor selama pandemi ini.
"Upaya untuk menghalau sudah dilakukan kepolisian, termasuk daerah lainnya," katanya lagi.
Baca Juga: Lola Amaria Beri Bantuan Makanan ke Warga yang Isoman karena Covid-19
Pemerintah telah memutuskan untuk memperpanjang PPKM hingga 25 Juli 2021.
Hal tersebut dilakukan untuk menekan angka kasus COVID-19 yang masih relatif tinggi.
Berita Terkait
-
Hasil Real Count Pilkada 2024 Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Jakarta, Siapa Unggul?
-
Jateng dan Rompi Jadi Perbincangan di X, Segini Harga Rompi Anti Peluru
-
7 Cuitan Menohok usai Pilkada Jateng 2024: Parah- Tolong Selamatkan
-
Soal Dugaan Ada Kecurangan di Pilkada Jateng, Dasco Gerindra: Baru Bisa Dibuktikan Kalau Ada Laporan ke Bawaslu
-
Luthfi-Taj Yasin Unggul Hitung Cepat, PWNU Jateng Berharap Janji Ditepati
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Hasil Sementara Pilkada Kendal: Tika-Benny Unggul Signifikan, Ajak Rival Bersatu
-
UMKM Singorojo Bergeliat! Telkomsel Perluas Jaringan Internet di Daerah Terpencil
-
Nusakambangan Tambah Tamu: 6 Napi Teroris Dipindah ke Supermax Security
-
Pengamat: Peran Jokowi dan Prabowo Kunci Kemenangan Luthfi-Taj Yasin di Pilkada Jawa Tengah
-
Kemenangan Jaguar di Pilwalkot Semarang: Strategi PDIP Didukung Logistik yang Besar