SuaraJawaTengah.id - Usaha online ini menawarkan jasa membelanjakan sayuran bagi warga yang sedang menjalani isolasi mandiri atau isoman. Mencegah penularan Covid-19 di pasar dan pusat perbelanjaan.
Menurut CEO PesanSayuran.com, Zakiy Firosy A, usaha ini dirintis tahun 2020 di awal pandemi. Meski kasus penularan Covid saat itu belum banyak, orang yang menjalani isoman sudah kesulitan mendapatkan pasokan makanan.
Padahal kata Zakiy, orang yang sedang menjalani isolasi mandiri perlu mendapat asupan gizi yang baik. Tapi mereka kesulitan untuk membelinya keluar rumah.
“Jadi idenya itu karena salah satu owner PesanSayuran.com pernah mengalami positif Covid. Dari situ kita tahu betul problem dari temen-temen yang kena Covid,” kata Zakiy kepada SuaraJawaTengah.id, Selasa (27/7/2021).
Baca Juga: Wajah Merakyat Dewan hanya Basa-basi saat Kampanye, Giliran Isoman di Hotel Berbintang
Warga yang sedang menjalani isolasi mandiri harus mengeluarkan biaya tambahan jika memutuskan mengupah orang untuk berbelanja. “Harus keluar biaya lagi buat mereka,” kata Zakiy.
“Itu detail yang kami jadikan concern menjalankan PesanSayuran.com. Memenuhi kebutuhan masyarakat yang membutuhkan layanan kiriman belanja kebutuhan dapur ke rumah.”
Agar tidak terlalu membebani pelanggan, price listbarang yang tercantum di web site PesanSayuran.com, sama dengan harga yang ditawarkan pedagang sayuran keliling.
“Kami betul-betul menjaga harga supaya sama dengan pedagang sayuran keliling. Kami samakan harganya, tapi pembeli punya pengalaman kemudahan belanja delivery,” ujar Zakiy.
Pelanggan harus berbelanja minimal Rp47 ribu untuk mendapat layanan delivery dari PesanSayuran.com. Menurut perhitungan, jumlah belanja minimal itu cukup untuk memenuhi kebutuhan dapur selama 2-3 hari.
Baca Juga: 2.626 Pasien di Kabupaten Malang Isolasi Mandiri, Didominasi Usia Produktif
Minimal order itu juga dimaksudkan untuk menjaga kesegaran buah dan sayuran yang biasanya masih bagus jika disimpan dalam kulkas selama 3 hari. “Kita sudah perhitungkan kenapa Rp47 ribu itu. Diperkirakan cukup untuk makan 3 anggota keluarga untuk 3 hari.”
Khusus untuk pelanggan yang sedang melakukan isolasi mandiri, PesanSayuran.com memberikan bonus vitamin. Kurir yang mengirim sayuran juga mendapat pelatihan khusus melayani pelanggan yang sedang menjalani isolasi.
Kurir wajib memahami standar (prokes) bertemu dengan pasien isolasi mandiri. Misal terdapat orang sakit atau bergejala di dalam rumah, kurir hanya bisa mengatar belanjaan di luar rumah.
Kantong belanja akan diletakkan di pagar rumah dan pembayaran hanya melalui transfer. Saat melakukan pemesanan barang via WhatsApp, admin PesanSayur.com akan mengonfirmasi status kesehatan pelanggan.
Admin kemudian merekap jenis barang dan mengelompokkan pelanggan sesuai kondisi kesehatannya. Selain mendapat alamat kiriman, kurir nantinya juga menerima informasi soal status kesehatan pelanggan.
“Kalau pelanggan sehat atau sedang sakit, kami ada prosedurnya sendiri. Jadi teknis pengirimannya beda-beda. Pelanggan perlu kami segmentasikan, itu mengapa pengiriman harus pakai kurir kami sendiri,” kata Zakiy.
Zakiy memperkirakan, kebiasaan berbelanja masyarakat akan berubah selama dan setelah pandemi Covid. Selama pelaksanaan PPKM Darurat, jumlah pelanggan PesanSayuran.com naik 60-70 persen.
“Satu bulan ini meningkat drastis. Masuk di sekitar puluhan pembeli setiap hari. Terutama di akhir pekan. Saya kira ini bukan hanya momentum Covid, tapi memang ada perubahan cara kita beraktifitas.”
Menurut Zakiy, pola hidup new normal akan terjadi di semua sektor, bukan hanya di bidang jasa pengiriman. Perubahan prilaku selama pandemi kemungkinan besar akan mengubah tren gaya hidup.
Kontributor : Angga Haksoro Ardi
Berita Terkait
-
Bentala Stella: Bisnis Licik dan Sayuran Gemas 'Pengungkap' Perasaan
-
Daftar Sayur-sayuran Tinggi Protein, Dijamin Efektif Singkirkan Lemak Perut!
-
Pola Makan Tepat untuk Penderita Asam Urat: Sayuran yang Aman Dikonsumsi
-
Jangan Sembarangan, Sayuran Ini Sebaiknya Dihindari Pengidap Diabetes
-
Sering Mulas Usai Minum Kopi, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Debat Panas Pilkada Kota Semarang: Iswar Kritik Kebijakan Day Care, Joko Santoso Beri Jawaban Menohok!
-
Kreatif Cari Pendapatan! Yoyok-Joss Usung Strategi Anti Pajak Tinggi di Semarang
-
SING GUYUB FEST 2024: Festival Musik Lintas Generasi di Semarang, Hadirkan GIGI, hingga Musisi Terkenal Lainnya
-
BMKG: Cuaca Semarang Diperkirakan Berawan Tebal, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis