Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Senin, 02 Agustus 2021 | 21:00 WIB
Ilustrasi ibu hamil (Unsplash)

 Untungnya, Dr Cree mengatakan sebagain besar ibu hamil yang positif Covid-19 ini hanya membutuhkan oksigen aliran tinggi atau CPAP (Continuous positive airway pressure), bukan ventilator.

"Apapun yang mengurangi kadar oksigen ibu hamil bisa mengurangi kadar oksigen pada bayi dalam kandungan. Dalam situasi ini, kondisi bayi dalam kandungan akan terpengaruh," jelasnya.

Dr Edward Morris, Presiden Royal College of Obstetricians and Gynaecologists juga menambahkan bahwa mayoritas ibu hamil yang terinfeksi virus corona Covid-19 belum vaksinasi.

Jadi, ia ingin meyakinkan ibu hamil bahwa vaksin Covid-19 adalah cara terbaik untuk melindungi diri sendiri dan bayi dalam kandungan dari infeksi parah akibat virus corona Covid-19.

Baca Juga: Eijkman Pastikan Dua Kasus Covid-19 di Jambi Bukan Varian Delta, Tapi Lokal Indonesia

Load More