Banjir rob yang hampir setiap hari terjadi tidak hanya menggenangi jalan, tapi juga masuk ke dalam rumah. Warga pun harus berkali-kali meninggikan lantai rumahnya agar tidak tenggelam oleh rob. Alhasil, terdapat sejumlah rumah warga yang kondisinya terlihat bertambah pendek.
"Upayanya warga agar rumahnya tidak tenggelam sesuai kemampuan ekonomi masing-masing. Kalau saya, sudah empat kali meninggikan rumah. Patokannya ketinggian banjir terakhir seberapa, saya tinggikan lebih dari itu, biar kalau ada banjir lagi sudah aman," ungkap Ketua RW 10 Kelurahan Panjang Baru, Dani.
Menurut Dani, jika peninggian lantai tersebut tidak dibarengi dengan peninggian atap, maka tinggi pintu rumahnya hanya menyisakan setengah meter alias bertambah pendek.
"Peninggian sudah sampai 60 persen, separuh rumah. Kalau atasnya tidak ditinggikan juga, rumah jadi pendek," ujarnya.
Baca Juga: Banjir Rob Terus Terjadi, Rumah di Demak Kian Pendek, Ancaman Tenggelam Semakin Nyata
Dani mengungkapkan, genangan rob yang hampir setiap hari terjadi juga menimbulkan kerusakan pada sepeda motor dan barang-barang elektronik. "Barang-barang yang ada besinya cepat rusak karena terendam rob," ujarnya.
5. Badan Geologi Tambah Patok Penanda Penurunan Muka Tanah
Badan Geologi Kementerian ESDM menambah patok penanda untuk memantau dan menghitung laju penurunan muka tanah di Kota Pekalongan. Terdapat 12 patok penanda baru yang akan dipasang.
Belasan patok itu akan dipasang di empat titiik lokasi. Masing-masing lokasi dipasang tiga buah patok. Empat lokasinya yakni di Kelurahan Panjang Baru dan Degayu, Kecamayan Pekalongan Utara; Kelurahan Sentono, Kecamatan Pekalongan Timur; serta Kelurahan Tirto, Kecamatan Pekalongan Barat.
"Penambahan patok penanda penurunan muka tanah saat ini sudah dalam tahap pengukuran sesimik. Untuk lokasi pemasangan tepatnya, kedalamannya sampai berapa, kami masih melihat hasil geolistrik," ujar Kepala Bappeda Kota Pekalongan Anita Heru Kusmorini.
Baca Juga: Diiming-imingi Pekerjaan, Wanita Asal Pekalongan Malah Dijarah dan Jadi Korban Pemerkosaan
Kontributor : F Firdaus
Berita Terkait
-
7 Kuliner Khas Pekalongan yang Wajib Dicoba, Dari Garang Asem Hingga Kopi Tahlil
-
Sejarah Festival Balon Udara Pekalongan: Tradisi Bulan Syawal Kini Jadi Perdebatan
-
Mirip Cappadocia, Begini Kemeriahan Festival Balon Udara di Pekalongan
-
Sahur Mewah Bupati Pekalongan di Akun Medsos Resmi Pemkab Tuai Kritik
-
Pemudik Motor Jalur Pantura, Silakan Beristirahat di Lesehan Enduro
Tag
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Mudik Tak Lagi Jadi Beban: Balik Rantau Gratis Angkat Martabat Pekerja Informal Jateng
-
Hampers Berkah UMKM Rumah BUMN Semen Gresik Catatkan Penjualan 1587 Paket, Omset Ratusan Juta Rupiah
-
Didukung BNI Xpora, Produsen Permen Jahe Indo Tropikal Sukses Tembus Pasar Ekspor
-
Hubungan Gelap Berujung Maut: Oknum Polisi Jateng Dipecat Usai Aniaya Bayi hingga Tewas
-
PSIS Semarang Siap Hadapi Persik, Targetkan Kemenangan untuk Jauhi Zona Degradasi