SuaraJawaTengah.id - Penantian wisatawan kini telah usai ketika pemerintah mulai membuka tempat wisata setelah ditutup lantaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Jika anda berencana akan berlibur, objek wisata alam Curug Pletuk di Banjarnegara, bisa menjadi pilihan untuk mengisi akhir pekan bersama keluarga.
Wisata alam Curug Pletuk adalah wisata alam air terjun dengan ketinggian 120 meter yang terletak di desa Pesangkalan, Kecamatan Pagedongan, Banjarnegara.
Lokasi air terjun yang berada di tengah pepohonan rimbun, membuat sensasi kesejukan bisa langsung dirasakan.
Keindahan panorama dominasi hijau semakin menyejukkan mata setiap wisatawan yang berkunjung. Cukup dengan Rp 10 ribu rupiah, wisatawan dapat menikmati semua fasilitas yang telah disediakan seperti toilet, cafetaria dan tempat ibadah.
Objek wisata curug pletuk menyediakan fasilitas tambahan seperti gazebo untuk pengunjung tanpa tambahan biaya. Deretan Gazebo kayu berbentuk segitiga menambah aksen estetik lokasi wisata curug pletuk.
Tidak hanya itu, pengelola wisata curug pletuk juga menyediakan fasilitas kolam renang untuk anak anak kedalaman 1 meter dan 40 sentimeter.
"Kalau mau bermain air yang anak anak bisa di kolam agar lebih aman dan nyaman, tapi tetap bisa menikmati keindahan alamnya," ujar Irfan Amirudin (25) pengelola Curug Pletuk, Sabtu (18/9/2021).
Jika lapar dan lupa membawa bekal, pengunjung tidak perlu khawatir karena terdapat cafetaria yang menyediakan menu tradisional dan aneka minuman yang dapat dipesan.
Baca Juga: Seperti Diramalkan BMKG Kemarin, Hujan Es Terjadi Hari Ini di Banjarnegara
Untuk mencapai lokasi wisata curug pletuk, jarak yang harus ditempuh sekitar 14 kilometer dari pusat kota Banjarnegara.
Vaskin Dosis Pertama
Sementara akses jalan sudah aspal sampai lokasi wisata. "Meski di desa, akses sudah mudah, aspal halus dan mobil bisa sampai lokasi, kami ada area parkir luas,"jelas dia.
Dari area parkir, wisatawan diajak untuk menyusuri jalan sekitar 100 meter diiringi rimbunnya pepohonan dan taman bunga. Sebelum memasuki area wisata, wisatawan wajib melakukan cek suhu tubuh dan scan barcode untuk membuktikan sudah melakukan vaksin.
"Pengelola mewajibkan pengunjung minimal sudah vaksin dosis pertama, kami penyediakan barcode untuk di scan pengunjung melalui aplikasi pedulilindungi,"imbuh Amir.
Sementara untuk kapasitas, pengelola wisata membatasi 25 persen dari kapasitas pengunjung ketika normal. Namun hal itu tidak perlu dikhawatirkan, sebab lokasi wisata curug sangat luas sehingga masih menampung wisatawan dalam jumlah banyak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota