SuaraJawaTengah.id - Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru hal yang ditakuti adalah melonjaknya kasus Covid-19. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) bakal diterapkan.
Menyadur dari Solopos.com, Aparat Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah (Jateng) menyatakan tidak akan melakukan penyekatan di wilayah perbatasan atau jalur keluar-masuk wilayah Jateng saat libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (nataru) nanti.
Kapolda Jateng, Irjen Pol. Ahmad Luthfi, mengatakan pada Sabtu (27/11/2021), mencegah Covid-19 nanrinya adanya cek poin dan tidak ada penutupan akses masuk ke Jawa Tengah.
“Enggak ada [penyekatan]. Adanya cek poin untuk yang pergi dan masuk ke Jateng. Apakah [mereka] dilengkapi surat-surat seperti sudah divaksin dan antingen, termasuk saat PPKM [level 3] nanti,” ujar Kapolda Jateng dalam rekaman suara dari Bidhumas Polda Jateng.
Baca Juga: Kemenhub Berencana Lakukan Tes Antigen Acak pada Pengendara di Libur Nataru
Cek poin, lanjut Kapolda Jateng, akan dilakukan di sejumlah jalur yang tingkat mobilitas atau pergerakan masyarakat tinggi seperti jalan tol, rest area, dan jalur-jalur perbatasan kabupaten/kota.
Sementara itu sebagai persiapan menghadapi Nataru, Polda Jateng rencana juga menggelar Operasi Lilin Candi mulai 24 Desember 2021 hingga 9 Januari 2022. Namun sebelum Operasi Lilin Candi, Polda Jateng akan menggelar serangkaian kegiatan rutin Kepolisian yang ditingkatan atau KRYD.
“Nanti kita juga minta kepada masyarakat di pedesaan untuk memantau atau mengawasi warganya yang datang dari luar daerah. Nanti dicatat dan dilaporkan ke Babinsa maupun Bhabinkamtibmas untuk dilakukan evaluasi,” ujar Kapolda Jateng.
Kapolda Jateng berharap dengan adanya Operasi Lilin Candi dan KRYD mobilitas masyarakat di Jateng bisa terkendali. Hal itu akan menekan laju persebaran Covid-19 hingga kekhawatiran akan datangnya gelombang ketiga Covid-19 tidak terjadi.
Demi menekan penularan Covid-19, Polda Jateng juga terus mengencarkan kegiatan vaksinasi. Saat ini Polda Jateng mendapat jatah 49.000 dosis vaksin yang disebar di 53 lokasi di Jateng.
Baca Juga: Pemerintah Terapkan PPKM Level 3 saat Libur Natal dan Tahun Baru
Dengan distribusi vaksin sebanyak itu, Luthfi pun berharap capaian vaksinasi di Jateng hingga akhir tahun nanti telah mencapai 100%, atau herd immunity.
Berita Terkait
-
Rekam Jejak Brigadir AK di Polri, Dipecat Usai Tewaskan Bayi 2 Bulan Hasil Hubungan Luar Nikah!
-
Buntut Pelanggaran Berulang, Legislator PKB Dorong Komisi III DPR Panggil Kapolda Jateng
-
Kapolri Ingin Band Punk Sukatani Duta Polri, DPR: Itu Menandakan...
-
Buntut Intimidasi Band Punk Sukatani, Begini Nasib 4 Anggota Siber Polda Jateng
-
Kebijakan Penurunan Harga Tiket Pesawat di Nataru Dianggap 'Akal-akalan', Penumpang Sebut Sama Saja
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
Terkini
-
Lonjakan Trafik Idulfitri Capai 87,7 Persen di Jateng, Kebumen Tertinggi Penggunaan Jaringan Indosat
-
Misteri Dewi Lanjar dan Kisah Kelam Pantai Slamaran Pekalongan
-
Makam Keramat di Tengah Taman Hiburan Terbengkalai: Kisah Mistis Wonderia Semarang
-
Mudik Tak Lagi Jadi Beban: Balik Rantau Gratis Angkat Martabat Pekerja Informal Jateng
-
Hampers Berkah UMKM Rumah BUMN Semen Gresik Catatkan Penjualan 1587 Paket, Omset Ratusan Juta Rupiah