SuaraJawaTengah.id - Dua rumah di Desa Menawan, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, rusak setelah dihantam longsor, Senin (27/12/2021) malam.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus Budi Waluyo menjelaskan, sebelumnya wilayah itu lebih dulu diguyur hujan dengan intensitas sedang.
"Kerusakan yang terjadi di rumah Sucipto, tercatat dinding kamarnya jebol di tiga lokasi, sedangkan rumah Asvi Hani hanya satu lokasi pada bagian kamarnya juga," kata Budi Waluyo dikutip dari ANTARA, Selasa (28/12/2021).
Rumah kedua warga tersebut, kata dia, berdekatan dengan tebing tinggi. Setelah semalam turun hujan, tebing setinggi sekitar 15 meter dengan lebar 16 meter longsor hingga menimpa dua rumah tersebut pada Senin (27/12), pukul 20.00 WIB.
Baca Juga: Sempat Tertutup Longsor, Jalan Penghubung di Wilayah Cianjur Selatan Sudah Dapat Dilalui
Ia menyebut tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Para penghuninya dievakuasi sementara waktu ke tempat aman untuk menghindari longsor susulan.
Personel BPBD bersama relawan dan masyarakat setempat pada Selasa ini melakukan pembersihan rumah kedua warga tersebut dari material longsoran.
Ia mengimbau warga yang berada di daerah rawan longsor untuk waspada saat musim hujan seperti sekarang, dengan harapan tidak terjadi korban jiwa ketika peristiwa alam tersebut terjadi.
Berdasarkan peta rawan bencana, daerah rawan tanah longsor tersebar di 13 desa, meliputi Desa Rahtawu, Menawan, Jurang, dan Kedungsari (Kecamatan Gebog), Desa Terban (Kecamatan Jekulo), serta Desa Soco, Ternadi, Japan, Kuwukan, Puyoh, Colo, Dukuh Waringin, dan Cranggang (Kecamatan Dawe).
Tanah longsor di Desa Menawan tercatat sudah berulang kali terjadi setiap musim hujan, karena daerah itu berupa kawasan pegunungan dan banyak pemukiman warga.
Baca Juga: Akses Cianjur Selatan-Bandung Sudah Bisa Dilalui, Material Longsor Disingkirkan
Berita Terkait
-
Gerak Cepat, Kemensos Bantu Pencarian Korban Longsor Karo
-
Alih-alih Boyong Luis Milla, Persis Solo Malah Datangkan Eks Persiku Kudus
-
Jadi Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid Malah Disindir Suporter Persiku Kudus: Timnya Sulit Menang!
-
Banjir dan Longsor di Nepal Tewaskan 148 Orang, 58 Masih Hilang
-
Daftar Identitas 12 Korban Tanah Longsor Penambangan Ilegal Di Solok Sumatra Barat
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Survei Pilkada Kota Semarang: Yoyok-Joss Unggul Tipis atas Agustina-Iswar
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng
-
Dramatis! Evandro Brandao Jadi Pahlawan, PSIS Curi Poin di Kandang Persik Kediri