Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Senin, 10 Januari 2022 | 09:12 WIB
Pria buang dan tendang sesajen di Gunung Semeru [Foto: Instagram]

SuaraJawaTengah.id - Pegiat media sosial Permadi Arya atau yang sering disebut Abu Janda mempersoalkan pria berjenggot membuang dan merusak sesajen di Kawasan Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur (Jatim). 

Sebelumnya beredar sebuah video seorang pria berjenggot membuang dan menendang sesajen warga di Gunung Semeru di media sosial. 

Belum jelas betul identitas pria tersebut. Namun Ia nampak berjenggot, memakai peci, kemudian mengenakan rompi hitam dan sarung abu-abu. Pada dada sebelah kirinya ada logo bendera Indonesia merah dan putih.

"Ini yang membuat murka Allah ya. Jarang sekali disadari bahwa inilah yang justru mengundang murka Allah. Hingga Allah menurunkan azabnya, Allahu Akbar," demikian pria dalam video itu sambil menunjuk dua nampan sesajen di bawahnya.

Baca Juga: Heboh Video Pria Buang dan Tendang Sesajen di Gunung Semeru, Sebut Bisa Undang Murka Allah

Setelah itu Ia membuang salah satu sesajen, sementara satunya ditendang ke bawah jurang. 

Abu Janda pun bereaksi keras dengan sikap pria tersebu. "Banyak penganut agama Hindu juga aliran Kejawen di daerah erupsi Semeru. warga desa Sumbersari Pronojiwo, Lumajang baru saja ritual sedekah desa / ruwatan, sesajen mereka dibuang & ditendang sambil teriak Allahu akbar," tulisnya di akun instagram @permadiaktivis2. 

Menurutnya muslim radikal yang seperti divideo tersebut bisa membahayakan Indonesia yang memiliki budaya tersendiri. 

"Muslim radikal intoleran aliran ISIS seperti mereka inilah penyebab utama lahirnya islamophobia. Jangan salahkan jika ada ketakutan terhadap islam jika kelompok b****** bergamis macam mereka terus dibiarkan," tulis Abu Janda.

Baca Juga: Viral Video Pria Berjenggot Buang dan Tendang Sesajen di Gunung Semeru

Load More