SuaraJawaTengah.id - Belakangan ini publik media sosial dikejutkan dengan warga Temanggung, Jawa Tengah yang mengembalikan bantuan dari Ganjar Pranowo.
Pria bernama Fajar itu membeberkan alasannya mengembalikan bantuan berupa sembako tersebut karena ia tak terima dijadikan objek pencitraan.
Hal tersebut menyusul penyerahan bantuan yang diberikan Ganjar diunggah ke kanal YouTube dengan judul "Rumah Reyot Kader PDI Perjuangan di Tanah Bengkok".
“Kesannya malah mencoreng nama baik partai. Setelah itu kan saya lihat di Youtube, komentarnya pedes-pedes semua," ujar Fajar.
Sebenernya Fajar tidak keberatan menerima bantuan dari Gubernur Jawa Tengah tersebut. Asalkan tidak ada embel-embel partai dan ingin diperlakukan seperti warga biasa.
“Masak tangan kanan ngasih, tangan kiri kan nggak boleh melihat. Apalagi kemarin ada embel-embel partai,” imbuhnya.
Selain mengembalikan bantuan sembako, pria yang menjabat sebagai Wakil Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDIP Kecamatan Temanggung juga menolak rumahnya direhabilitasi.
Rupanya permasalahan sesama internal PDIP tersebut sampai terdengar ke telinga salah satu politisi Partai Demokrat Susilawati.
Perempuan yang menjabat Departemen Luar Negeri dan Keamanan Nasional itu mengapresiasi sikap Fajar dan mengkritisi apa yang Ganjar karena sarat akan kepentingan politik.
Baca Juga: Puan Dirumorkan Maju Bersama Tokoh Militer, Pengamat Blak-blakan soal Nasib Ganjar
"Rakyat makin cerdas," ujar Susilawati melalui akun twitternya @SisiwittFrida.
Sontak saja cuitan Susilwati tersebut langsung dibanjiri komentar warganet. Tak sedikit dari mereka yang memberikan tanggapannya beragam.
"Benar sekali bu, rakyat tidak akan lagi diperdayai oleh PDIP," ucap akun @Tonyfoo**.
"Nah ini baru masyarakat yang cerdas. Jangan mau dibeli suaramu dengan sekarung beras," cetus akun @lorenzo**.
"Nahhh ini rakyat cerdas, ngapain juga kita mau dimanfaatkan sekedar pencitraan," sambung akun @s_amaluddin**.
"Rakyat munafik, tidak ada Bantuan ngomel, nyinyir. Aku tahu kok arus bawah itu kayak apa. Orang lain dapat donasi dan bantuan sikapnya iri, sakit hati, kok aku tidak dapet padahal sesama warga negara, setelah dia diberi bantuan malah menolak, kan munafik," sahut akun @Yohanes**.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota