SuaraJawaTengah.id - Bencana tanah longsor terjadi di kawasan wisata Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Minggu (27/2/2022) siang sekitar pukul 12.30 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD Kudus Rinardi mengatakan kejadian longsor terjadi saat hujan lebat mengguyur wilayah Rahtawu sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu, sebuah tebing di pinggir jalan mengalami longsor.
Dua wisatawan asal Jepara yang sedang berwisata di lokasi tersebut, dilaporkan menjadi korban akibat tertimpa material longsor tersebut.
"Korban masih bisa diselamatkan. Warga berhasil mengeluarkan keduanya dari timbunan material longsor dan langsung dilarikan ke rumah sakit," kata Rinardi, Minggu (27/2/2022) melansir Suarabaru.id--jaringan Suara.com.
Baca Juga: Tabrakan Maut Bus Wisata Vs KA Rapih Dhoho di Tulungagung, Begini Kronologi Versi Saksi Mata
Kedua korban tersebut atas nama Zaenuri (48), warga Desa Jambu Timur, Kecamatan Mlonggo, Jepara serta Sulistyoningsih (29) dengan alamat yang sama.
Rinardi memaparkan, awalnya sebuah tebing di pinggir jalan mengalami longsor.
Nahas, saat kejadian kedua korban yang berboncengan motor sedang melintas. Awalnya, korban sempat berhenti karena di depannya sudah ada tebing yang longsor.
Namun, di tempat kedua korban berhenti justru terjadi longsoran yang lebih besar dari tebing setinggi 10 meter dan menimpa keduanya.
“Dia (dua korban) tertimpa material longsor susulan yang jatuh dari atas, longsornya berupa tanah dan ranting pohon dan akhirnya bagian kaki dan kendaraan tertimbun longsor,” ujar dia.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Wali Kota Depok Mohammad Idris Batasi Pengunjung Wisata 25 Persen
Proses evakuasi dua korban tersebut memakan waktu sekitar satu jam lebih. Tim BPBD bersama warta setempat berusaha terlebih dulu menyelamatkan korban.
Setelah berhasil diselamatkan dari timbunan material longsor, kedua korban kemudian dilarikan ke RSI Sunan Kudus.
Berita Terkait
-
Ingin Kepulauan Seribu Jadi Destinasi Wisata, Pramono Anung Bakal Benahi Transportasi Laut
-
Kraton Waterpark, Serunya Bermain Air di Tengah Hiruk Pikuk Kota Sidoarjo
-
Bersinergi dengan Mahasiswa KKN, Tim PkM Ilkom UNY Gelar Pelatihan Pengembangan Konten Promosi Kampung Wisata
-
Dukung Daya Tarik Wisata Hiu Paus di Gorontalo, IIF Berikan Bantuan Pembuatan Rumpon
-
Jumlah Pengunjung Wisata Taman Impian Jaya Ancol Menurun, Apa Penyebabnya?
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
BMKG: Cuaca Semarang Diperkirakan Berawan Tebal, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
-
Jelang Nataru, Polisi Batasi Operasional Truk di Jateng
-
Target 2045: Semarang Bangun Kota Tangguh Bencana dan Berdaya Saing Global
-
Semen Gresik Tebar Kebaikan, Bantu Pedagang Sayur Keliling di Rembang Tingkatkan Penghasilan