SuaraJawaTengah.id - Warga Desa Wadas diperiksa sebagai saksi korban kasus dugaan pemukulan oleh personel Brimob Polda Jawa Tengah. Pemukulan diduga terjadi saat polisi mengepung Desa Wadas pada 8 Februari 2022.
Pemukulan diduga dilakukan Brigadir APP anggota Kompi 1 Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Jateng. Sedangkan korban pemukulan adalah warga Desa Wadas berinisial AS.
Pada 8 Februari 2022 sekitar pukul 11.00 WIB Brigadir APP diduga memukul AS di jalan menuju Dusun Krajan, Desa Wadas, Kecamatan Bener, Purworejo.
Akibat perbuatan tersebut, Brigadir APP diduga melanggar Pasal 4 huruf (d) dan atau huruf (f) Peraturan Pemerintah RI No 2 tahun 2003 tentang Peraturan Disiplin Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Baca Juga: Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2022,Polda Jateng: Utamakan Prokes dan Humanis
Korban AS diperiksa oleh Kompol Erwanto dan AKP Agus Setiarso selaku pemeriksa Subbid Provos Bid Profesi dan Pengamanan Polda Jateng di Polres Purworejo.
Di luar halaman Mapolres Purworejo, warga Desa Wadas menggelar aksi menuntut polisi mengusut kekerasan yang terjadi pada 8 Februari 2022.
“Peristiwa kekerasan yang dialami oleh Warga Wadas sedikitpun tidak melunturkan semangat dalam mempertahankan ruang hidup warga,” kata tim hukum LBH Yogyakarta, Dhanil Al Ghifari, Jumat (4/3/2022).
Diduga selama pengepungan Desa Wadas, rangkaian kekerasan terjadi tidak hanya terhadap korban AS. Saat penangkapan paksa oleh personel polisi dan preman, diduga banyak warga menjadi korban pemukulan.
“Bukan hanya saudara AS yang menjadi korban melainkan warga lainnya. Aksi kekerasan telah mengakibatkan 67 orang ditangkap secara sewenang-wenang serta beberapa diantaranya mengalami tindakan kekerasan," ujar dia.
Baca Juga: Gelar Pengajian di Wadas, Wagub Taj Yasin dan Gus Muwafiq Ajak Warga Hidup Rukun
Selain mengawal pemeriksaan terhadap AS, Gerakan Masyarakat Peduli Alam Desa Wadas (Gempa Dewa) dan Aliansi Solidaritas untuk Wadas meminta Gubernur Ganjar Pranowo mencabut Izin Penetapan Lokasi (IPL) penambangan batu di Desa Wadas.
Sementara Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi melalui Kabid Humas Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengapresiasi langkah tersebut.
"Kami apresiasi dan berterima kasih kepada warga yang telah mau diperiksa Propam di Purworejo sebagai saksi dengan pendampingan LBH Jogja dan LBH Anshor," kata Iqbal.
Kontributor : Angga Haksoro Ardi
Berita Terkait
-
Dicopot! Polisi Tampol Sopir Taksol Kompol Bambang Surya Dimutasi Ke Pamen Yanma
-
Liga 2 Baru Tiga Pekan, Kasus Pemukulan Sudah Terjadi 4 Kali!
-
Siap-siap! PSSI Segera Putusan Kasus Pemukulan Wasit Sepak Bola PON 2024
-
Viral Pemuda Ngaku Dipukul Paspampres, Begini Kata Danpaspampres
-
Istana Buka Suara Usai Viral Pemuda Ngaku Dipukul Paspamres Saat Jokowi Di Samarinda
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Menteri Perdagangan dan Dirut Pertamina Patra Niaga Tinjau SPBU Sleman yang Disegel
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Survei Pilkada Kota Semarang: Yoyok-Joss Unggul Tipis atas Agustina-Iswar
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng