SuaraJawaTengah.id - Angka kasus stunting di Jateng diketahui paling rendah dalam skala nasional. Fakta itu diketahui saat BKKBN Jawa Tengah menggelar Forum Jurnalis Bangga Kencana Jawa Tengah, secara virtual.
Acara tersebut dibuka langsung oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah, Widwiono.
Widwiono dalam cara tersebut memaparkan berbagai data terkait kondisi stunting hingga partisipasi KB di Jawa Tengah.
Dikatakannya, berdasarkan data Studi Status Gizi Indonesia (SSGI), stunting di Jawa Tengah mencapai 20 persen.
Baca Juga: Tidak Puas Ucapan Jokowi Soal Stunting Menurun, Megawati: Harusnya Tidak Ada!
"Capaian itu membuat provinsi Jawa Tengah menjadi provinsi dengan angka stunting terendah di Pulau Jawa," ucapnya, Selasa (22/03/22).
Ia juga menyebutkatkan, angka stunting nasional mencapai 27 persen, dibandingkan angka stunting Jawa Tengah terpaut 7 persen.
"Jawa Tengah juga menjadi provinsi penyangga utama di Indonesia terkait Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP), menurut data dari PK21, Total Fertility Rate (TFR) dari program MKJP di Jateng di angka 2,09 persen sedangkan target nasional 2.1 persen," paparnya.
Sementara terkait peserta KB aktif di Jaawa Tengah, Widwiono menuturkan, capaian peserta KB aktif di Jawa Tengah di angka 60,3 persen.
"Angka tersebut di atas capaian nasional yang hanya 54,7 persen," jelasnya.
Baca Juga: Tekan Prevalensi Stunting, Indonesia Perlu Belajar dari Peru Hingga Bolivia
Meski demikian, Widwiono berharap, capaian tersebut masih perlu ditingkatkan.
Berita Terkait
-
27 Persen Anak-anak di Marunda Darurat Stunting, BRI Life Gandeng Rumah Zakat Salurkan PMT
-
Imbas Efisiensi, Pemerintah Kurangi Program Deteksi Anak Stunting
-
Stunting Bukan Takdir! Kenali Penyebab, Bahaya, dan Solusi untuk Anak
-
PNM Intensif Tingkatkan Literasi dan Inklusi Stunting Warga Desa Towale
-
BKKBN Berubah Jadi Kemendukbangga, Menteri Wihaji: Kampanye Harus Pure, Bukan Pencitraan
Tag
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Ngegaspol, Naik Tinggi Lagi Hari Ini
-
Rahasia Mudik Lebaran Lancar: Tips Pesan Tiket Bus Sinar Jaya Online Tanpa Ribet!
-
Dompet Aman, Perut Kenyang: 7 Rekomendasi Bukber Hemat di Jogja
-
Steve Saerang: Revolusi AI Setara Penemuan Mesin Uap!
-
Prediksi Nomor Punggung Pemain Timnas Indonesia: Emil Audero-Ole Romeny Saling Sikut?
Terkini
-
Curhat Nelayan Cilacap ke Gubernur Ahmad Luthfi: Rebutan Solar hingga Masalah Tambak Udang
-
Pertamina Sabet BUMN Terbaik CSR Jateng: Ungguli Perusahaan Lain dalam Atasi Kemiskinan Ekstrem!
-
Di Tengah Isu Efisiensi, Astra Daihatsu Optimis Capai Target Penjualan di Jateng
-
Semen Gresik Dukung Asta Cita ke-6 Presiden Republik Indonesia Melalui Program FMM
-
BRI Purwodadi Salurkan Bantuan CSR BRI Peduli untuk Anak Yatim di Grobogan