Sebagai gantinya dia mengambil kredit mobil. Harapannya ada keuntungan dari berjualan yang bisa disisihkan untuk membayar cicilan sebesar Rp3 juta per bulan.
“Mobil yang lama dijual buat nambah modal. Terus malah kolaps. Sekarang utang baru setengah main, kedelai (naik jadi) Rp12 ribu, minyak 1 jeriken sampai Rp360 ribu.”
Zonk! Rini terpaksa merelakan mobil kreditan diambil oleh dealer karena 3 bulan menunggak angsuran.
“Mobil pick up buat ngangkut (tahu ke pasar). Dulu harganya Rp105 juta tapi karena tidak bisa bayar ya ditarik dealer. Nggak papalah. Nggak kuat bayar ya gimana,” ujar Rini.
Sekarang untuk mengangkut tahu ke Pasar Talun, Soko, dan Muntilan, Rini terpaksa menyewa kendaraan. Biasanya sewa kendaraan dibayar patungan bersama perajin lainnya.
Selain tanggungan utang dan cicilan, Rini masih harus membiayai 3 orang anaknya yang duduk di bangku sekolah. “Yang sudah lulus satu orang. Sekarang jualan tahu sendiri. Yang nomer dua SMA kelas 1, terus SMP kelas 3 dan SMP kelas 1.”
Rini berharap harga kedelai dan minyak goreng turun. Paling tidak menjadi Rp8.000 untuk sekilo kedelai dan Rp160 ribu untuk satu jeriken minyak goreng ukuran 16 kilogram.
“Balik lagi ke harga normal. Kalau sekarang kan (harga) upnormal itu. Sudah nggak masuk. Padahal tunggakan utang banyak,” ujar Rini.
Mewakili para perajin, paguyuban perajin tahu dan tempe Desa Mejing, Kecamatan Candimulyo menemui anggota DPRD Kabupaten Magelang. Mereka diantaranya meminta anggota Dewan meloloskan usul subsidi kedelai dan minyak goreng, serta relaksasi kredit di bank.
Baca Juga: Catat! Yenny Wahid Sebut Subsidi Industri Biodiesel Layak Dialihkan untuk Stabilitas Minyak Goreng
Usulan itu ditanggapi Wakil Ketua DPRD Magelang, Soeharno dengan memerintahkan Komisi II untuk membahasnya bersama direksi bank milik pemerintah.
“Pertama adalah yang berada di bawah naungan pemerintah daerah. Baik itu Bank Jateng, Bapas 69 (milik) Kabupaten Magelang maupun bank-bank lainnya yang di bawah naungan pemerintah. Nanti bisa memberi jawaban,” ujar Soeharno.
Kontributor : Angga Haksoro Ardi
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Ini Deretan Kesiapan Tol Semarang-Solo Sambut Lonjakan Pengguna Jalan Akhir Tahun
-
UMKM Malessa Tumbuh Pesat, Serap Tenaga Kerja dan Perluas Pasar
-
PKL Semarang Naik Kelas! Kini Punya Manajer Keuangan Canggih di Fitur Aplikasi Bank Raya
-
5 Mobil Bekas Rp50 Jutaan Terbaik 2025: Dari MPV Keluarga Sampai Sedan Nyaman
-
P! Coffee dan BRI Ajak Anak Muda Semarang Lari Bareng, Kenalkan Literasi Finansial