SuaraJawaTengah.id - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo kembali melakukan sidak harga minyak goreng di pasar-pasar tradisional. Kali ini, Ganjar melakukan sidak ke Pasar Muntilan Magelang.
Sebelumnya Ganjar menggelar sidak minyak goreng di Pasar Bulu Semarang.Di sana, ia menemukan harga minyak goreng curah Rp20-22 ribu.
Sementara saat sidak di Pasar Muntilan, Rabu (6/4/2022), Ganjar menemukan harga minyak goreng curah lebih murah dibanding pasar di Semarang.
Saat ngobrol dengan sejumlah pedagang, Ganjar menemukan harga minyak goreng curah di pasar itu dipatok Rp15.500 perliter. Para pedagang mengaku membeli dari agen besar yakni Toko 15 dengan harga Rp12-13 ribu perliter.
Baca Juga: Jokowi Bagi-bagi BLT Minyak Goreng, PKS Menohok Bilang Begini
Titin, salah satu pedagang mengatakan dirinya kulakan minyak goreng curah dari Toko 15. Ia juga bisa membuktikan ke Ganjar bahwa harganya murah, dengan menunjukkan nota pembelian minyaknya dari toko itu.
"Memang harganya segitu, kita jual perliter Rp15.500. Tapi memang stoknya tidak banyak," jelasnya.
Ganjar awalnya tak percaya bahwa harga minyak goreng curah di Magelang lebih murah dibanding di Semarang. Namun ketika Titik menunjukkan nota pembelian minyaknya dari agen, Ganjar baru manggut-manggut.
"Lha ini ada harga murah, cuma Rp15.500. Ayo pada mborong di sini bu," kata Ganjar pada ibu-ibu di pasar itu.
Ditemui usai sidak, Ganjar mengatakan ada praktik bagus di Pasar Muntilan Magelang. Dari beberapa pedagang yang ia tanya, semuanya bisa mendapat harga minyak goreng curah sesuai aturan.
Baca Juga: Kapan BLT Minyak Goreng Disalurkan? Jokowi Beri Jawaban Pasti
"Bagus ya, mereka ada tempat kulakan yang bagus sehingga harganya murah. Mereka ini bisa jualan Rp15.500. Jadi kalau nemu yang begini, ini contoh yang lumayan baik karena rata-rata sebagian warga dapat harga Rp20-22 ribu," katanya.
Praktik baik di Pasar Muntilan ini lanjut Ganjar akan dijadikan contoh bagaimana distribusi minyak goreng curah yang disubsidi pemerintah.
"Nanti malam minyak goreng curah untuk Jawa Tengah kan datang, maka kita harap pola distribusi semacam ini bisa kita contoh. Kemarin saya juga kontak sejumlah menteri sampai Badan Pangan telpon saya, mereka ngecek soal minyak goreng ini. Ini harus kita pantau serius dan pelototi tiap hari agar distribusi lancar," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Mendag Janji Harga Minyak Goreng MinyaKita Mulai Turun Minggu Ini
-
Mendag Ancam Distributor Minyak Goreng MinyaKita yang Jual di Atas HET
-
Resmi! Basuki Terpilih Jadi Ketum Kagama Gantikan Ganjar Pranowo
-
Jubir PDIP Sebut Ada Kepanikan, Ganjar Singgung Efek Jokowi Kampanye di Purwokerto
-
Bahaya Menyimpan Minyak Goreng Dekat Kompor, Berisiko Bagi Kesehatan!
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Menteri Perdagangan dan Dirut Pertamina Patra Niaga Tinjau SPBU Sleman yang Disegel
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Survei Pilkada Kota Semarang: Yoyok-Joss Unggul Tipis atas Agustina-Iswar
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng