Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Senin, 11 April 2022 | 17:09 WIB
Tim SAR gabungan mengevakuasi korban yang tertimpa material pondasi rumah di Desa Pandansari, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Senin (11/4/2022). [Dokumentasi Basarnas Cilacap]

SuaraJawaTengah.id - Kejadian memilukan menimpa Sulkim Suwanto (65), seorang buruh bangunan yang tengah bekerja di Desa Pandansari, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Senin (11/4/2022). Ia ditemukan tewas setelah tertimbun pondasi rumah warga di desa setempat.

Kejadian tersebut diketahui, bermula saat proses penggalian tanah dilaksanakan oleh korban bersama rekannya antara lain Denis (37), Warsono (53) dan Ades (30) sekitar pukul 09.30 WIB.

Berdasarkan penuturan saksi, kejadian runtuhnya bangunan tersebut ketika korban bersama rekannya tengah menggali cakar ayam dengan ukuran 1x1 meter tepat di bagian bawah pondasi rumah. Selang beberapa menit terjadi pergerakan tanah pada pondasi yang mengakibatkan longsor dan menimpa Sulkim.

Begitu kejadian, warga bersama rekannya kemudian berusaha untuk menggali material tanah secara manual untuk mencari keberadaan Sulkim. Namun karena kondisinya membahayakan akhirnya didatangkan alat berat untuk proses pengerukan material.

Baca Juga: Menolong Orang yang Kecelakaan dan Tenggelam

Koordinator Unit Siaga SAR Banyumas, Trisno menjelaskan dirinya berangkat bersama regu satu tim dengan membawa peralatan satu set alat ektrikasi. Tim SAR awal mula mendapatkan laporan pada pukul 11.40 WIB.

"Proses evakuasi kita gunakan satu set peralatan ekstrikasi dan memakan waktu kurang lebih satu jam proses evakuasi dengan kedalaman reruntuhan sekitar 4 meter. Kita dibantu alat berat untuk mengangkat pondasi tersebut," katanya kepada wartawan, Senin (11/4/2022).

Pada saat ditemukan pertama kali, menurut Trisno, posisi korban dalam kondisi telentang. Setelah ditemukan tim SAR langsung mengevakuasi korban dan dibawa ke RSUD Ajibarang.

"Posisi korban keadaan telentang tubuh tertimpa bangunan pondasi. Korban ditemukan dengan kondisi meninggal dunia dan langsung kita bawa ke RSUD Ajibarang," tutupnya.

Kontributor : Anang Firmansyah

Baca Juga: Mark NCT DREAM Tak Sengaja Jatuhkan Airpods saat Beraksi di Panggung, Aksi Sigap Haechan Disorot

Load More