SuaraJawaTengah.id - Kejadian memilukan menimpa Sulkim Suwanto (65), seorang buruh bangunan yang tengah bekerja di Desa Pandansari, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Senin (11/4/2022). Ia ditemukan tewas setelah tertimbun pondasi rumah warga di desa setempat.
Kejadian tersebut diketahui, bermula saat proses penggalian tanah dilaksanakan oleh korban bersama rekannya antara lain Denis (37), Warsono (53) dan Ades (30) sekitar pukul 09.30 WIB.
Berdasarkan penuturan saksi, kejadian runtuhnya bangunan tersebut ketika korban bersama rekannya tengah menggali cakar ayam dengan ukuran 1x1 meter tepat di bagian bawah pondasi rumah. Selang beberapa menit terjadi pergerakan tanah pada pondasi yang mengakibatkan longsor dan menimpa Sulkim.
Begitu kejadian, warga bersama rekannya kemudian berusaha untuk menggali material tanah secara manual untuk mencari keberadaan Sulkim. Namun karena kondisinya membahayakan akhirnya didatangkan alat berat untuk proses pengerukan material.
Baca Juga: Menolong Orang yang Kecelakaan dan Tenggelam
Koordinator Unit Siaga SAR Banyumas, Trisno menjelaskan dirinya berangkat bersama regu satu tim dengan membawa peralatan satu set alat ektrikasi. Tim SAR awal mula mendapatkan laporan pada pukul 11.40 WIB.
"Proses evakuasi kita gunakan satu set peralatan ekstrikasi dan memakan waktu kurang lebih satu jam proses evakuasi dengan kedalaman reruntuhan sekitar 4 meter. Kita dibantu alat berat untuk mengangkat pondasi tersebut," katanya kepada wartawan, Senin (11/4/2022).
Pada saat ditemukan pertama kali, menurut Trisno, posisi korban dalam kondisi telentang. Setelah ditemukan tim SAR langsung mengevakuasi korban dan dibawa ke RSUD Ajibarang.
"Posisi korban keadaan telentang tubuh tertimpa bangunan pondasi. Korban ditemukan dengan kondisi meninggal dunia dan langsung kita bawa ke RSUD Ajibarang," tutupnya.
Kontributor : Anang Firmansyah
Baca Juga: Mark NCT DREAM Tak Sengaja Jatuhkan Airpods saat Beraksi di Panggung, Aksi Sigap Haechan Disorot
Berita Terkait
-
Truk Gagal Rem Tabrak 7 Kendaraan di Slipi, 1 Tewas Tewas dan 3 Luka Berat
-
Pesawat Kargo DHL Tabrak Rumah di Vilnius, Satu Pilot Tewas
-
Pemulangan 7 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Sarawak Terkendala Biaya
-
Kecelakaan Maut di Malaysia, 7 WNI Asal Lombok Tewas
-
Awas Rem Blong! 8 Langkah Mencegah Tragedi di Jalan
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Tragedi Simongan: Siswa SMK Tewas Terkena Peluru Nyasar Saat Polisi Lerai Tawuran?
-
Misteri Kematian Siswa SMK di Semarang: Diduga Ada Luka Tembak, 2 Saksi Menghilang
-
Kalahkan Persik, PSIS Semarang Diguyur Bonus 200 Juta!
-
Menteri Perdagangan dan Dirut Pertamina Patra Niaga Tinjau SPBU Sleman yang Disegel
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya