SuaraJawaTengah.id - Dinas Perhubungan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, bersama pihak kepolisian setempat akan menempatkan sejumlah personel di titik-titik ruas jalan rawan kecelakaan lalu lintas selama pelaksanaan arus mudik Lebaran 2022.
"Saat arus mudik yang jadi perhatian kita daerah-daerah yang rawan kecelakaan, di situ akan kami tempatkan personel kami dengan Polres," kata Kepala Dinas Perhubungan Bantul Aris Suhariyanta di Bantul, Kamis (21/4/2022).
Dia mengatakan, ruas jalan yang rawan kecelakaan lalu lintas di Bantul berdasarkan pemetaan Dishub Bantul bersama kepolisian diantaranya di jalan sepanjang Jalan Parangtritis, sepanjang Jalan Imogiri, Jalan Wates, Jalan Srandakan dan Jalan Wonosari Piyungan. Selain rawan kecelakaan lalu lintas, ruas jalan tersebut juga rawan kemacetan lalu lintas karena merupakan jalur mudik yang masuk ke Bantul.
"Ini pemetaan kami rawan kecelakaan di situ, dan nanti kami ada pos bersama dengan Polres di sana, jadi pos yang ada yaitu Pos Gabusan, kemudian Pos Srandakan, Pos Klangon, kemudian Pos Piyungan," ujarnya.
Baca Juga: Jalan Lintas Lahat-Muara Enim Macet Akibat Truk Batu Bara hingga 4 Jam, Bagaimana Mudik Lebaran?
Aris mengatakan, puncak arus mudik di wilayah Bantul diprediksi terjadi pada H-4 Idul Fitri, meski demikian tidak menutup kemungkinan arus mudik mulai terlihat minggu depan.
"Pemetaan kita puncak arus mudik tanggal 28 April, kemudian untuk tingkat kemacetan yang arus mudik terutama terjadi di jalur jalan lingkar selatan, kemudian arah Piyungan (Jalan Wonosari)," katanya.
Dia mengatakan, sementara untuk libur Lebaran, kemacetan kendaraan diperkirakan terjadi di sepanjang Jalan Parangtritis, yang merupakan jalur menuju objek wisata pantai.
"Untuk libur Lebaran prediksi kita kemacetan terjadi di sepanjang Jalan Parangtritis mulai dari simpang Tembi, kemudian Manding, kemudian simpang Bakulan, di situ akan kita tempatkan personel kita dengan polres, kita sudah koordinasi," katanya. (Antara)
Baca Juga: Pemprov Jabar Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran Terjadi Pada 29-30 April
Berita Terkait
-
H-2 Lebaran, Arus Mudik di Bandara Soekarno-Hatta Mulai Menurun
-
WFA Jadi Kunci Sukses Urai Kepadatan Mudik Lebaran 2025? Menko PMK Ungkap Faktanya
-
Hingga H-2 Lebaran, Volume Kendaraan yang Melintas Tol Cipali Tercatat 5.000 per Jam
-
Volume Arus Mudik Terus Meningkat, Dirlantas PMJ Prediksi Puncak Mudik Mulai Malam Tadi
-
Hingga Jumat Pagi, Sudah 60 Persen dari 2,1 Juta Kendaraan Pemudik Tinggalkan Jakarta
Terpopuler
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Pembagian Port Grup Piala Dunia 2026 Dirilis, Ini Posisi Timnas Indonesia
- Masak Rendang 12 Kg, Penampilan BCL di Dapur Jadi Omongan
- Cruiser Matik QJMotor SRV 250 AMT Paling Digandrungi di Indonesia
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
Pilihan
-
Petaka Mees Hilgers: Cedera Jadi Kontroversi Kini Nilai Pasar Terus Turun
-
Potret Denny Landzaat Salam-salaman di Gereja Saat Lebaran 2025
-
Media Belanda: Timnas Indonesia Dapat Amunisi Tambahan, Tristan Gooijer
-
Jumlah Kendaraan 'Mudik' Tinggalkan Jabodetabek Tahun Ini Meningkat Dibandingkan 2024
-
PSSI Rayu Tristan Gooijer Mau Dinaturalisasi Perkuat Timnas Indonesia
Terkini
-
Arus Mudik di Tol Kalikangkung Semarang Lancar, Simak Tips Aman Berkendara di Jalan Tol
-
Arus Mudik Membludak, One Way di Tol Semarang-Bawen Diberlakukan Lagi
-
Fakta Sejarah dan Tradisi Mudik Lebaran 2025 yang Jarang Diketahui
-
Arus Mudik Meningkat, Pertamax Series Jadi Andalan Perjalanan Jauh
-
Puncak Arus Mudik di Jateng Diperkirakan Terjadi Sabtu Pagi, Ahmad Lutfi Minta Pemudik Hati-hati