SuaraJawaTengah.id - Rektor Universitas Diponegoro (Undip) Kota Semarang, Prof Yos Johan Utama mengungkapkan duka mendalam atas meninggalnya Tjahjo Kumolo.
Politisi senior PDI Perjuangan itu meninggal dunia di Jakarta, Jumat (1/7/2022) sekitar pukul 10.10 WIB.
Menurut Prof Yos, Tjahjo Kumolo yang menjabat sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi merupakan kakak tingkat kala menimba ilmu di jenjang perkuliahan Fakultas Hukum di Undip pada 1985 lalu.
"Beliau dulu merupakan kakak kelas saya ketika di Fakultas Hukum Undip," ungkap Prof Yos kepada Suarajawatengah.id, Jumat (1/7/2022).
Baca Juga: Kenang Tjahjo Kumolo, Sri Mulyani: Rekan Menteri yang Bisa Diandalkan
Lebih lanjut, Prof Yos menuturkan Tjahjo Kumolo merupakan sosok pribadi yang mudah bergaul dan sederhana selama menjalin pertemanan.
"Meski pejabat, namun almarhum sangat sederhana," tuturnya.
Prof Yos menambahkan, meski sosok Tjahjo Kumolo, pria kelahiran Surakarta 1 Desember 1957 merupakan seorang pejabat. Namun almarhum tak pernah memperlihatkan kedudukannya.
"Banyak hal yang dapat dijadikan inspirasi dari almarhum," terangnya.
Prof. Yos pun menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga yang telah ditinggalkan agar senantiasa tabah dan tawakal.
Baca Juga: Kenang Sosok MenPAN RB Tjahjo Kumolo, Jokowi: Pribadi yang Tenang dan Sederhana
'Semoga keluarga yang ditinggal diberi ketabahan," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Soal Peluang PDIP Gabung Pemerintahan, Golkar: kalau Bersama-sama Alhamdulillah
-
Psikolog Politik Bongkar Strategi Framing di Balik Pernyataan Projo Soal Jokowi dan PDIP
-
Jokowi Vs PDIP Makin Panas, Puan Minta Semua Tahan Diri: Ingat Ini Bulan Ramadan
-
Perseteruan Jokowi-PDIP Bisa Berlanjut ke Saling Bongkar Kasus, Pengamat: Prabowo yang Repot
-
Beri Kode Akan 'Hancurkan' jika Diganggu, ProJo: PDIP Lupa Jokowi Presiden 2 Periode yang Banyak Pendukung
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Pertamina Tindak Tegas Kasus BBM Tercampur Air: Dua Awak Mobil Tangki Dipecat, SPBU Trucuk Dibekukan
-
THR Lebaran 2025 Jadi Mimpi Buruk: Ratusan Pekerja Jateng Gigit Jari, Sritex Terseret!
-
10 April 2025, Saatnya Pemegang Saham Dapat Dividen Rp31,4 Triliun dari BBRI
-
Mudik Lebaran 2025: Pertamax Jadi Andalan Pemudik, Konsumsi Naik 77 Persen
-
Jawa Tengah Ketiban Durian Runtuh! Gubernur Luthfi Gandeng DPR RI untuk Kucuran Dana Pusat