SuaraJawaTengah.id - Pembuang jasad bayi berjenis kelamin perempuan yang ditemukan warga di area Pemakaman Gunungpati, Desa Mernek, Kabupaten Cilacap, pada Minggu (3/7/2022) masih misterius.
Petugas kepolisian hingga kini masih melakukan koordinasi dengan beberapa kepala desa di wilayah Kecamatan Maos terkait pendataan warganya yang sedang hamil.
Kapolsek Maos, AKP Iwan Efendi menduga kemungkinan besar pembuang jasad bayi bukan orang sekitar Desa Mernek.
"Kami lagi koordinasi dengan Kades di sekitar TKP karena dimungkinkan bukan orang situ. Jadi bukan orang Mernek, karena kemungkinan orang luar yang menaruh disitu," katanya, Senin (4/7/2022).
Hal itu diperkuat dengan tempat penemuan jasad bayi yang merupakan jalan penghubung antar kecamatan Maos menuju Kroya. Petugas kepolisian sudah meminta keterangan beberapa kepala desa sekitar Mernek seperti Doplang dan Kalijaran.
"Kemungkinan bukan orang situ juga karena kami telusuri lewat RW dan RT di Desa Mernek tidak ada orang hamil. Kami akan merambah ke desa sekitarnya," terangnya.
Berdasarkan pemeriksaan, umur bayi diperkirakan berusia 4 sampai 5 bulan. Karena jasadnya sudah terbentuk. Petugas kepolisian menyurigai bayi tersebut hasil hubungan gelap.
"Sebenarnya itu mungkin karena tidak dikehendaki lahir atau ada indikasi hubungan gelap. Tapi kan sudah terbentuk itu, sudah lengkap. Jadi kepala, terus kuping sudah terlihat, tangan meskipun masih kecil banget sudah terbentuk," jelasnya.
Jasad bayi diperkirakan sudah meninggal dalam kurun waktu 24 jam. Karena saat ditemukan kondisi jasad sudah mulai kaku dan agak lebam.
Baca Juga: Hamil 6 Bulan, Kartika Putri Mulai Beri Pengertian ke Anak Pertama Soal Adik
Sementara itu, petugas kepolisian sedikitnya sudah memeriksa tiga saksi yang pertama kali menemukan jasad bayi. Saat ditemukan, jasad bayi terbungkus sarung berwarna coklat dan mendapati secarik kertas dari pembuang bayi.
Berdasarkan pemeriksaan tim medis, bayi tersebut diperkirakan lahir secara prematur. Saat ditemukan, tali pusar menempel dan ada bekas potongan dengan menggunakan gunting. Selain itu ada luka lecet pada muka dan bagian tangan kanan.
Diberitakan sebelumnya, warga Desa Mernek, Kecamatan Maos, Kabupaten Cilacap, Minggu (3/7/2022) digegerkan dengan penemuan jasad bayi berjenis kelamin perempuan sekitar pukul 05.30 WIB pagi. Bayi tersebut awalnya ditemukan oleh seorang warga yang curiga saat akan masuk ke area pemakaman.
Kepala Desa Mernek, Bustanul Arifin menjelaskan, bayi yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Begitu mendapat informasi tersebut, pihaknya langsung berkoordinasi dengan kepolisian dan puskesmas.
Kontributor : Anang Firmansyah
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
BRIsat Jadi Pilar Transformasi Digital BRI dan Penguatan Ekosistem Keuangan Nasional
-
Terbanyak di Indonesia, Gubernur Ahmad Luthfi Serahkan SK Kepada 13 Ribu Orang PPPK Paruh Waktu
-
Anti Boncos! Ini Dia Deretan Mobil Bekas Rp100 Jutaan yang Minim Penyakit
-
BMKG: Semarang Bakal Diguyur Hujan Ringan Hari Ini, Waspada Cuaca di Kota Lain!
-
7 Keutamaan Membaca Surat Yasin yang Menggetarkan Hati, Lengkap dengan Terjemahannya