SuaraJawaTengah.id - Puluhan ribu warga tampak menyemut pada puncak acara HUT ke-76 Bhayangkara yang dipusatkan di Akademi Kepolisian di Semarang, Selasa (5/7/2022).
Puluhan ribu warga tersebut turut memeriahkan berbagai stand pasar rakyat hingga pameran almatsus Polri di stadion setempat.
Adapun ratusan masyarakat lain turut berkesempatan hadir upacara HUT Bhayangkara di lapangan Bhayangkara Akpol dengan inspektur upacara Presiden Joko Widodo.
Terkait hal itu, Kadivhumas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menyampaikan apresiasi pada masyarakat yang turut memeriahkan pelaksanaan seluruh rangkaian HUT ke-76 Bhayangkara.
“Ucapan terimakasih juga kami ucapkan kepada Bapak Presiden RI Joko Widodo, beserta seluruh lembaga pemerintah hingga pemerintah daerah, dan juga seluruh tokoh masyarakat dan tokoh agama yang turut berperan serta atas suksesnya seluruh rangkaian acara," ungkapnya.
Dijelaskan, peran serta seluruh komponen bangsa juga ditunjukkan melalui sinergitas dalam menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat yang berujung pada terciptanya stabilitas Kamtibmas.
Irjen Dedi mengaku terkesan dengan masyarakat yang cukup antusias menghadiri berbagai kegiatan yang dilaksanakan pada puncak HUT Bhayangkara di Akpol tersebut.
Presiden Joko Widodo selesai menjadi inspektur upacara berkesempatan mengunjungi sejumlah stan di pasar rakyat. Ribuan warga masyarakat yang hadir tak menyia-nyiakan kesempatan mengabadikan kehadiran presiden pada acara yang digelar di stadion Taruna Bhayangkara Akpol tersebut.
“Ada kegiatan parade, peragaan, pameran dan pesta rakyat yang ramai dihadiri warga dan kebetulan juga turut dikunjungi Presiden Joko Widodo,” tutur Kadivhumas.
Dedi menyampaikan bahwa sesuai arahan presiden, dalam rangka transformasi menuju Polri yang Presisi, Polri harus dekat dengan masyarakat, bersikap humanis dan menggunakan metode pendekatan yang menjunjung tinggi kemanusiaan.
Dituturkannya, Kapolri langsung menindak lanjuti arahan Presiden dan memastikan hal tersebut dilaksanakan anggota Polri di seluruh jajaran mulai tingkat polsek hingga mabes Polri.
"Presiden juga berpesan bahwa penegakan hukum merupakan Ultimum Premidium. Sehingga dalam penegakan hukum Polri harus betul2 memperhatikan rasa keadilan di masyarakat dan asas kemanfaatan hukum," tandasnya.
Saat melakukan penegakan hukum, kata Dedi, Presiden menegaskan agar Polri tidak hanya mengejar asas kepastian hukum.
“Dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan masyarakat, Polri harus menggunakan cara yang humanis. Penegakkan hukum harus secara profesional. Polri dalam memelihara kamtibmas diharapkan juga terus bersinergi dengan seluruh komponen masyarakat untuk mewujudkan Indonesia tangguh - Indonesia tumbuh,” ujar Dedi.
Oleh karena itu, lanjutnya, Polri berkomitmen bahwa dalam pelaksanaan tugas akan terus membuka ruang komunikasi dengan berbagai pihak dan mendengarkan berbagai saran, keluhan serta kritik yang dialamatkan pada Polri.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
Terkini
-
8 Wisata Terbaru dan Populer di Batang untuk Libur Sekolah Akhir 2025
-
5 Rental Mobil di Wonosobo untuk Wisata ke Dieng Saat Libur Akhir Tahun 2025
-
Stefan Keeltjes Enggan Gegabah Soal Agenda Uji Coba Kendal Tornado FC
-
7 Poin Kajian Surat Yasin tentang Ilmu, Adab, dan Cara Beragama menurut Gus Baha
-
7 City Car Bekas Rp50 Jutaan yang Cocok untuk Keluarga Baru di 2025